Usai Peristiwa Pembunuhan Shinzo Abe Kampanye Pemilu Jepan Tetap Lanjut

Usai Peristiwa Pembunuhan Shinzo Abe Kampanye Pemilu Jepan Tetap Lanjut

Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe meninggal dunia setelah ditembak dengan menggunakan senjata rakitan di jantung dan leher dari belakang di Nara pada Jumat pagi.-Tangkapan Layar/Youtube/TheStraitsTime-disway.id-

JAKARTA, DISWAY.ID - Kampanye di Jepang pada hari terakhir pemilihan umum sebelum pemungutan suara untuk majelis tinggi parlemen akan dilanjutkan pada Sabtu 9 Juli 2022, yakni sehari setelah  pembunuhan mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.

Jepang sedang terkejut akibat pembunuhan Abe oleh seorang pria bersenjata dalam aksi kekerasan politik yang tidak biasa.

Abe, pemimpin modern terlama di Jepang, saat menyampaikan pidato kampanye di kota Nara pada Jumat 8 Juli 2022 pagi ditembak mati oleh seorang pria pengangguran berusia 41 tahun.

BACA JUGA:Inilah Detik-detik Mantan PM Jepang Shinzo Abe Ditembak 3 Kali oleh Tetsuya Yamagami di Nara

Tindakan pria penyerang itu dikecam oleh lembaga politik dan dinilai sebagai serangan terhadap demokrasi di negara itu.

Para politisi berjanji untuk terus berkampanye menjelang pemilihan pada Minggu 10 Juli 2022 yang diperkirakan akan memberikan kemenangan bagi koalisi yang berkuasa di Jepang, sementara polisi bergegas untuk menetapkan motif dan metode pembunuhan Abe.

"Gelombang suara simpati sekarang dapat meningkatkan margin kemenangan," kata James Brady, wakil presiden di perusahaan konsultan manajemen Teneo.

Partai Demokrat Liberal, yakni partai di mana Abe mempertahankan pengaruh yang cukup besar, tampak mendapatkan kursi dalam pemungutan suara sebelum pembunuhan itu.

BACA JUGA:Polisi Ungkap Motif Tetsuyama Tembak Shinzo Abe

Kematian Abe telah menimbulkan pertanyaan tentang langkah-langkah keamanan untuk tokoh masyarakat di Jepang karena politisi biasanya mengajukan permohonan langsung kepada para pemilih yang berada di luar stasiun kereta api dan pasar swalayan selama musim kampanye.

Banyak partai akan menahan para tokoh seniornya agar tidak menyampaikan pidato pada Sabtu, yang merupakan sebuah langkah penting untuk mendapatkan persetujuan untuk kandidat.

Namun, kampanye akan terus berlanjut guna menunjukkan resolusi untuk tidak tunduk pada kekerasan, seperti diberitakan NHK.

Shinzo Abe adalah keturunan dari keluarga politik yang menjadi perdana menteri termuda Jepang pascaperang. Abe dilarikan ke rumah sakit di Nara akibat penembakan sebelum akhirnya dinyatakan meninggal pada Jumat sore hari.

BACA JUGA:Turut Berduka, Ini Pesan Pilu Susi Pudjiastuti untuk Eks PM Jepang Shinzo Abe: Saya Ingin Sampaikan...

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: reuters

Berita Terkait

Close Ads