3 Kelebihan Excavator Hybrid Komatsu HB365-1, Manfaatkan Energi Kinetik Tingkatkan Efisiensi BBM
Berbagai kelebihan di sematkan oleh PT United Tractors Tbk dan Komatsu pada excavator hybrid Komatsu HB365-1 selain kemampuannya dalam meningkatkan efisiensi bahan bakar.-united tractor-
JAKARTA, DISWAY.ID – Teknolgi hybrid tak hanya digunakan pada kendaraan penumpang, namun juga telah digunakan pada alat berat seperti excavator yang diusung oleh United Tractors dan Komatsu.
Excavator hybrid terbaru ini merupakan yang pertama pertama di Indonesia untuk kelas 30 ton.
Berbagai kelebihan di sematkan oleh PT United Tractors Tbk dan Komatsu pada excavator hybrid Komatsu HB365-1 selain kemampuannya dalam meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Dengan menggunakan teknologi hybrid, Komatsu HB365-1 diklaim mampu meningkatkan efisiensi bahan bakat hingga 17 persen dari unit yang masih menggunakan teknologi konvensional.
BACA JUGA:Elon Musk Batal Beli Twitter, Kuasa Hukum Beri Alasan Bos Tesla Tarik Semua Uang Rp 659 Triliun
Tak hanya itu excavator hybrid yang memanfaatkan energi listrik ini juga hadir dengan performa yang mumpuni serta membantu mengurangi jejak emisi hingga 13 kg/jam.
Corporate Governance & Sustainability Division Head United Tractors Sara K. Loebis mengatakan kehadiran excavator hybrid di Indonesia merupakan bentuk peran aktif kami dalam menguranggi jejak emisi gas buang.
“Seiring dengan memasuki usianya yang ke-50 tahun, mengusung konsep ‘Berkarya Membangun Keberlanjutan’ kami akan terus menghadirkan inovasi dan produk-produk yang ramah lingkungan,” tambah Sara.
BACA JUGA:Gus Umar Mengaku Ngeri Komentari Kasus Baku Tembak Brigadir J, Tapi Punya Satu Harapan Soal Ini
BACA JUGA:Waspada! Kasus Harian Covid-19 Naik 6 Kali Lipat, Satgas: Sudah Melewati Ambang Batas Aman WHO
Sementara itu Marketing Division Head United Tractors Etot Listyono mengungkapkan bahwa Komatsu akan terus merancang, mengembangkan, menguji, dan menghadirkan next generation alat berat dengan prinsip menuju Zero Emission.
“Kehadiran Komatsu HB365-1 ini ditujukan untuk penggunaan di berbagai sektor seperti tambang batu bara dan mineral yaitu nikel, emas, timah dan bauksit serta pekerjaan konstruksi,” tambah Etot.
Masih dengan Etot, teknologi hybrid ini telah mulai dikembangkan Komatsu sejak 1999 dan membutuhkan waktu hampir 10 tahun untuk menghadirkan excavator hybrid pertamanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: