Isu Dugaan Brigadir J Alami Penyiksaan Diperdebatkan, Kuasa Hukum: Terdiri dari Beberapa Orang
Kuasa hukum Brigadir Yosua datangi Bareskrim Polri, buat laporan dugaan pembunuhan terencana-Ist-
Klarifikasi ini untuk menjawab polemik CCTV komplek rumah Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo.
Ketua RT setempat, Mayjen Pol (Purn) Seno Sukarto mengungkapkan, sehari setelah kejadian penembakan di Komplek Rumah Irjen Pol Ferdy Sambo, tepatnya Sabtu 9 Juli, CCTV diganti oleh anggota kepolisian yang tak berseragam.
Kombes Pol Budhi Herdi Susianto selaku Kapolres Metro Jakarta Selatan mengatakan pergantian CCTV itu ditujukan untuk kepentingan penyidikan.
BACA JUGA:Bukan Mama, Ini Panggilan Nicholas Sean ke Istri Ahok: Masa Harus Manggil Mami!
Lebih lanjut Budhi menjelaskan karena CCTV di pos satpam disita penyidik, maka pihaknya kemudian mengganti dengan yang baru.
Hal ini dimaksudkan agar pengawasan di lokasi tetap berjalan.
"Pergantian tersebut agar CCTV di lingkungan Kompleks Aspol Duren Tiga tersebut tetap beroperasi, maka diganti yang baru," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Ketua RT wilayah rumah Kadiv Propam Irjen Sambo merasa kesal, pasalnya decorder Closed Circuit Television (CCTV) komplek diganti anggota polisi.
BACA JUGA:Komnas HAM Mintai Keterangan Ferdy Sambo dan Putri Chandrawati, Termasuk AKP Rita Yuliana?
Diketahui, bukti CCTV di rumah Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo atau Irjen Sambo yang beralamat di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada Jumat 8 Juli 2022 sore, hingga saat ini masih dipertanyakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: