Akibat Hubungan Sejenis, Spanyol Laporkan Kematian Pertama Cacar Monyet di Eropa
Virus cacar monyet (Monkeypox) jadi perhatian WHO dan kini ditetapkan sebagai darurat global.-Twitter/WHO-disway.id
BACA JUGA:Cacar Monyet Jadi Darurat Kesehatan Global, Seberapa Bahaya Penyakit Ini?
Korban asal Brasil adalah seorang pria berusia 41 tahun yang, menurut kementerian kesehatan, juga menderita limfoma dan sistem kekebalan yang melemah.
“Komorbiditas memperburuk kondisinya,” kata kementerian itu, seraya menambahkan pasien dirawat di rumah sakit di Kota Tenggara Belo Horizonte dan meninggal karena syok septik setelah dibawa ke unit perawatan intensif.
Kematian cacar monyet pertama di Amerika terjadi kurang dari seminggu setelah WHO menyatakan wabah yang menyebar dengan cepat itu sebagai darurat kesehatan global, tingkat kewaspadaan tertinggi.
Brasil, bersama dengan Amerika Serikat dan Kanada, adalah salah satu negara yang paling terpengaruh oleh cacar monyet di Amerika. Di mana lebih dari 5.000 kasus telah dilaporkan hingga saat ini, menurut Pan American Health Organization (Paho).
BACA JUGA:Penelitian Terbaru! Virus Cacar Monyet Mampu Bermutasi dengan Cepat
Negara Amerika Selatan itu melaporkan 1.066 kasus yang dikonfirmasi dan 513 kasus dugaan penyakit itu, sebagian besar (744) di negara bagian Sao Paulo, kata Kementerian Kesehatan.
Lebih dari 98 persen kasus yang dikonfirmasi di negara itu adalah pria yang berhubungan seks dengan pria, dengan usia rata-rata 33 tahun, menurut data kementerian.
Hahwa hampir semua kasus telah dilaporkan di antara pria yang berhubungan seks dengan pria berusia antara 25 dan 45 tahun.
Tetapi siapa pun bisa terkena penyakit ini terlepas dari jenis kelamin atau orientasi seksual mereka.
BACA JUGA:Ganas! Cacar Monyet Tembus 1.597 Kasus, Tedeteksi dalam DNA Cairan Sperma
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: