Schmeichel Berpisah dengan Leicester City setelah 11 Tahun Mengabdi

JAKARTA, DISWAY.ID – Bursa transfer musim panas mendatangkan kejutan. Salah satunya datang dari kompetisi paling moncer Premier League yang harus kehilangan Schmeichel.  

Ya, Schmeichel jadi pemain kedua yang didatangkan Nice musim panas ini setelah Aaron Ramsey yang diputus kontrak Juventus.

Kasper Schmeichel telah menyelesaikan kepindahan ke klub Ligue 1 Prancis, Nice, yang sekaligus mengakhiri 11 tahun masa baktinya di Leicester City.

Aman dikatakan, Schmeichel meninggalkan Stadion King Power dengan status sebagai sebagai legenda klub. Kiper berusia 35 tahun itu adalah salah satu pemain terbaik dalam kiprah mengejutkan Leicester kala menjuarai Liga Primer Inggris musim 2015/16.

BACA JUGA:Butuh Kiper Ketiga, Manchester United Bakal Datangkan Lagi Mantan Pemainnya?

Sebelumnya, Schmeichel berperan kunci dalam saat membantu Leicester merebut tiket promosi ke kasta teratas kompetisi pada 2014.

Setelah memenangkan liga, sang kapten juga mengantar The Foxes menjadi kampiun Piala FA pada 2020 dan memenangkan Community Shield semusim berselang.

“Sepanjang kariernya bersama kami dan khususnya sebagai kapten dan wakil kapten, Kasper selalu menjadi pemain yang bersedia untuk berdiri paling depan dan mengambil tanggung jawab, memimpin tim dengan perbedaan,” ucap chairman Leicester City, Aiyawatt Srivaddhanaprabha.

“Pengaruhnya dan kepemimpinannya di dalam dan di luar lapangan berbicara banyak dan membuktikan dia sebagai seorang profesional, sebagai pesepakbola, dan sebagai manusia,” ujarnya.

BACA JUGA:Cristiano Ronaldo dan Harry Maguire Jadi Pemain Manchester United Paling 'Dibenci' di Twitter, Kenapa?

“Saya tahu fans Leicester City berbagi rasa hormat yang kita semua miliki untuk pemain seperti Kasper setelah semua pencapaiannya sebagai pesepakbola dan kapten. Saya mendoakan yang terbaik untuk tahap berikutnya dalam kariernya, di Prancis bersama OGC Nice,” jelasnya. 

“Jelas bagi semua orang yang telah menyaksikan penampilannya, bahwa Kasper telah memberikan segalanya untuk Leicester City setiap kali dia bermain,” tuturnya.

“Pengalaman yang dibagikan antara dia, klub, dan fans kami selama 11 tahun terakhir itu mengartikan bahwa dia akan selalu tetap menjadi bagian dari keluarga ini,” pungkasnya.

Adapun jelang beberapa jam start Liga Primer musim 2022/23, kini Leicester hanya menyisakan dua kiper di tim utama, yakni Danny Ward dan Daniel Iversen.

Sumber: goal