Usman Hamid Sebut Kapolri Lemah Menindak Ferdy Sambo: Hilangkan Kendala Psiko Hierarkis dan Psiko Politis

Usman Hamid Sebut Kapolri Lemah Menindak Ferdy Sambo: Hilangkan Kendala Psiko Hierarkis dan Psiko Politis

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dan Irjen Ferdy Sambo--

Ia meminta agar Kapolri dapat berprilaku tegas meski terdapat kendala seperti yang sempat disinggung oleh Menko Polhukam Mahfud MD, yakni Psikologis Hierarkis dan Psikologis Politis.

BACA JUGA:Pengakuan Krishna Murti yang Jabatannya Tersalip Ferdy Sambo

BACA JUGA:Dear Putri Candrawathi, Kesaksian Anda Ditunggu Publik, Taufan Damanik Menduga Ada yang Tak Logis, Loh!

"Nah, hal-hal seperti mencerminkan kelemahan Kapolri. Saya kira ini harus dicermati dan harus diikuti tindakan-tindakan yang benar-benar menghilangkan kendala psikologis hierarkies maupun kendalan psikologis politis sebagaimana yang dikatakan Menko Polhukam Mahfud MD," tukas Usman.

Seperti diberitakan Disway.id sebelumnya, psiko hierarkis dan psiko politis dijelaskan oleh Komjen Purnawirawan Susno Duadji, mantan Kabareskrim Polri.

Menurut Susno, psiko hierarki ini terkait dengan kepangkatan di badan kepolisian, dimana nantinya pemeriksa dari Irjen Ferdy Sambo akan dilakukan oleh tim yang pangkatnya lebih rendah.

Akan tetapi hal ini sepertinya telah dapat diatasi karena Ferdy Sambo telah dibebas tugaskan, dengan demikian tim penyidik dapat melakukan pemeriksaan dengan lebih seluasa tanpa harus terkendala dengan kepangkatan.

BACA JUGA:Ahmad Taufan Damanik: Bripka Riki Tak Lihat Langsung Aksi Penembakan Bharada E dan Brigadir J

BACA JUGA:Pengemudi Terios yang Tabrak Polisi Pakai Plat RFH Palsu

“Saya yakin bahwa pak Sambo adalah atasan yang baik seorang Jenderal di mana dia tidak akan menghambat jalannya pemeriksaan,” tambah Susno.

Masih dengan Susno, dengan demikian hambatan psiko hierarki telah teratasi, namun tinggal hambatan psiko politis.

“Sayangnya tentang psiko politis saya tidak bisa menjawab karena posisi saya sudah tidak di dalam badan kepolisian dan ini termasuk yang berat,” jelas Susno.

"Tapi semoga psiko hierarki dan psiko politis tidak menjadi hambatan yang menganggu jalannya penyidikan dengan kondisi di kepolisian saat ini," tambah Susno.

BACA JUGA:Dugaan Baru! Komnas HAM Curiga Jika Penembak Brigadir J Bukan Bharada E, Lantas Siapa?

BACA JUGA:Pengemudi Terios Plat RFH yang Tabrak Polisi Resmi Jadi Tersangka

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: