KDRT Bikin EP Selingkuh dari Bripda AP, Pernah Dipukul dan Diborgol

KDRT Bikin EP Selingkuh dari Bripda AP, Pernah Dipukul dan Diborgol

KDRT bikin EP selingkuh dari Bripda AP dan mengungkapkan bahwa pernah dipukul dan diborgol. -lahatpos.disway.id-

BACA JUGA:Enea Bastianini Catatkan Waktu Terbaik di FP2 MotoGP Seri 14 San Marino

BACA JUGA:Ketua KNPI: Waspada, Serangan Balik Sang Kaisar SAMBO Sudah Berjalan

Dari kejadian ini, oleh EP langsung dilaporkan ke Polres Banyuasin dan diarahkan ke Polda Sumsel, dalam kasus KDRT dan sudah jalan satu bulan, laporan tersebut dicabut EP. 

Namun sekitar lima hingga enam bulan setelah anaknya lahir kejadian serupa terulang kembali dan malah semakin parah. 

"Saya dianiaya, saat berada Rusun Polres Banyuasin. Leher dicekik dan ditendang. Kejadiannya disaksikan oleh salah seorang Polwan yang tinggal di depan di rumah kami. Polwan itu tahu karena anak saya menangis terus dan membuat tetangga curiga," beber EP. 

BACA JUGA:Cody Gakpo Bongkar Saga Transfer ke Manchester United yang Berujung PHP: Saya Merasa Itu Tak Adil

BACA JUGA:Wanita Ini Kecewa Usai Pihak Restoran Minta Payudaranya Ditutup dengan Syal, Dianggap Terlalu Seksi

Kasus penganiayaan kedua ini juga dilaporkan kembali ke Polda Sumsel. 

"Sebelumnya saat terjadi perdamaian disebutkan, jika terjadi kasus yang sama, maka berkas kasus yang lama bisa dinaikan lagi," ujar EP. 

Setelah dikoordinasi, sambung EP, akhirnya laporan EP dengan kasus KDRT diterima di SPKT Polda Umum untuk pidana umum dan untuk kode etiknya dilaporkan ke Unit Yanduan Bid Propam Polda Sumsel di bulan Mei 2022. 

"Bodohnya saya, karena bujuk rayunya, laporan tersebut dicabut lagi dengan perjanjian tidak akan mengulangi lagi," sesal EP. 

BACA JUGA:Nikita Mirzani Resmi Gabung Jadi Anggota Pemuda Pancasila Banten: Saya Siap Berorganisasi!

BACA JUGA:STY Jajal Taktik dan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-19 vs Persis U-20, Hasil Pertandingan Gol

“Sudah dua kali saya melaporkan kasus KDRT hingga ke Propam Polda Sumsel, namun selalu selesai dengan perdamaian. Dan mirisnya lagi, setiap kali kami bertengkar, Ade selalu mengungkit dan menghina dengan omongan yang tidak enak dan selalu ada ancaman. Saya kalau diceraikan masih banyak gadis yang mau, saya ganteng dan masih bisa mencari wanita lain. Dan kalau saya sudah dicerai, saya belum tentu dapat bujangan,” bebernya.

Akibat hal tersebut, EP membuktikan bahwa dirinya juga bisa mencari lelaki lain dan akhirnya menjadi musibah baginya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: