Pembangunan 4 Sekolah Berkonsep Green Building di DKI Jakarta Telan Anggaran Rp 126 Miliar

JAKARTA, DISWAY.ID-Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyebutkan pembangunan 4 sekolah berkonsep Green Building menghabiskan dana sebesar Rp 126 miliyar.

Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Nahdiana saat menghadiri acara peresmian SDN Ragunan 08 Pagi, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu 28 September 2022.

"Kalau sekarang ini Rp 126 miliyar untuk 4 sekolah," ujar Nahdiana kepada media.

BACA JUGA: 20 Sekolah Berkonsep Green Building Akan Dibangun di DKI Jakarta Tahun Depan

Nahdiana pun menjelaskan bahwa setiap sekolahnya menelan dana sekitar Rp 20 miliyar hingga Rp 30 miliyar.

"Satu sekolah itu rata-rata Rp 20 miliyar sampai Rp 30 miliyar, tergantung luas bangunannya dan ini lebih murah dari biasanya," jelas Nahdiana.

Diberitakan sebelumnya, Anies Baswedan baru saja meresmikan sebuah sekolah berkonsep green building di SDN Ragunan 08 Pagi, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu, 28 September 2022.

Selain SDN Ragunan 08 Pagi, Anies yang diwakili oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta lainnya juga meresmikan sekolah lainnya yang berkonsep Green Building.

Sekolah-sekolah tersebut, yaitu SDN Duren Sawit 14, Jakarta Timur, SDN Grogol Selatan 09, Jakarta Selatan, SDN Ragunan 08 Pagi, 09 Pagi, 11 Petang, Jakarta Selatan dan SMAN 96 Jakarta, Jakarta Barat.

Sekolah berkonsep green building ini merupakan pertama kalinya ada di Indonesia yang berstandar ramah lingkungan.

BACA JUGA:Anies Baswedan Resmikan Sekolah Green Building Concept di Ragunan, Begini Fasilitasnya

"Jadi ini adalah sekolah negeri pertama di Indonesia yang menggunakan konsep netzero," ujar Anies.

Adapun sekolah berstandar ramah lingkungan tersebut dirancang langsung oleh arsitek terkemuka dengan konsep pembelajaran yang lengkap.

"Jadi ada fasilitas perpustakaan, ada fasilitas bermain, fasilitas olahraga yang rancangannya pun dibuat sedemikian rupa sehingga dia membuat platform pelajaran jadi menyenangkan," ucap Anies.

Sumber: