Salam Perpisahan Fakhri Husaini Usai Dipecat Persela, Sindirannya ke Shin Tae-yong Disorot Lagi

 Salam Perpisahan Fakhri Husaini Usai Dipecat Persela, Sindirannya ke Shin Tae-yong Disorot Lagi

Coach Fakhri Husaini resmi sudah tidak lagi jadi pelatih Persela Lamongan--Instagram/@coachfakhri

BACA JUGA:Kapolri Ungkap Penyerahan Tersangka dan Barang Bukti Kasus Pembunuhan Brigadir J ke Kejaksaan Pekan Depan

Padahal mereka diperkuat Zulham Zamrun, Ngurah Nanak, Marinus Wanewar, dan Jordan Zamorano.

Menurut Fariz Mulai dari proses seleksi, (perekrutan) pemain bidikan, semua adalah bentukan dari tim pelatih. Kami support 100 persen dengan tim yang dibentuk.

"Akan tetapi sampai laga keenam, Persela hanya menang sekali, kalah tiga kali dan dua seri. Evaluasi tidak hanya sekali ini saja," paparnya.

BACA JUGA:Menyikapi Undang-undang Perlindungan Data Pribadi, Pegiat Literasi Digital: Perlu Ada Peraturan Presiden

"Waktu kita bermain kurang bagus juga kita evaluasi, kita meeting dengan tim pelatih, dua kali kalau nggak salah. Raihannya tidak cukup bagus," ujarnya.

Local pride digaungkan Markus Horizon

Staf pelatih Timnas U-16, Markus Horison juga sempat menggaungkan soal lokal pride usai kemenangan Timnas Indonesia U-16.

Dalam video tersebut, Markus Horison mendekat ke arah kamera lalu berteriak local pride.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Fakhri Husaini (@coachfakhri)

"Champione, lokal pride, champione, local pride," ucap Markus.

BACA JUGA:Infinix Luncurkan Note 12i, Smartphone dengan AMOLED dan Helio G85 di Kelas Rp 2 Jutaan

Sontak saja Markus langsung dihujat oleh wargenet.

Pasalnya ucapan Marcus tersebut seolah seperti menyinggung Shin Tae-yong.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads