Tentara Israel Bunuh Dua Remaja Palestina di Tepi Barat, Lemparan Molotov Dibalas Serangkaian Tembakan

BACA JUGA:Aksi Pamungkas Dikecam Banyak Orang Usai Diduga 'Gesek-gesek' HP Penggemar ke Alat Kelaminnya

BACA JUGA:Gegara Ini Bima Sakti Tak Puas Setelah Timnas U17 Indonesia Kalahkan Palestina, Banyak PR Hadapi Malaysia

Dilansir dari Aljazeera.com, menurut saksi remaja berusia 17 tahun yang tewas bernama Mahdi Ladadweh yang mengalami kula tembak pada bagian perutnya.

Pihak Militer Israel mengatakan bahwa perusuh melemparkan batu ke pemukim yang meyebabkan terlukanya salah satu pasukan Israel.

Akibat kerusuhan ini, pihak Israel melakukan pembubaran massa sesuai dengan prosedur operasi standar, termasuk tembakan langsung.

“Pemembakan ini merupakan bagian dari serangkaian pelanggaran dan eksekusi lapangan terhadap rakyat kami,” papar Nabil Abu Rudeineh selaku juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas.

BACA JUGA:6 Tips Perawatan Sepeda Motor Pasca Banjir, Pastikan Mesin Bebas Dari Air

BACA JUGA:Jangan Asal Terobos Banjir, Pastikan Perlindungan Asuransi Terpenuhi

“Kebijakan ini akan mengarah pada ledakan situasi dan lebih banyak ketegangan serta ketidakstabilan,” tambahnya.

Israel telah mencatatkan serangkaian serangannya di Tepi Barat yang didudukinya dalam beberapa bulan terakhir menyusul serentetan serangan jalanan Palestina yang menewaskan 19 orang menjelang pemilihan umum pada 1 November.

Lebih dari 80 warga Palestina, termasuk pejuang dan warga sipil tewas sejak Januari lalu.

BACA JUGA:Presiden Jokowi Pastikan Indonesia Tidak Kena Sanksi FIFA, Bentuk Tim Transformasi Sepakbola Indonesia

BACA JUGA:Susi Pudjiastuti 'Nyanyi' di Kejagung, Airlangga Hartarto Kesenggol Dugaan Korupsi Impor Garam

Komisi Eropa mengambarkan bahwa tahun merupakan tahun paling mematikan di Tepi Barat yang diduduki Israel sejak 2008.

Menurut data PBB, setidaknya 20 anak Palestina di bawah umur telah tewas di Tepi Barat yang diduduki tahun ini. 

Sumber: