Doorrr! 3 Komplotan Geng Motor Ambruk Ditembak Brimob di Bogor, Peluru Tembus ke Perut

Doorrr! 3 Komplotan Geng Motor Ambruk Ditembak Brimob di Bogor, Peluru Tembus ke Perut

Aksi penembakan terjadi di gedung kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Jakarta, Selasa, 2 Mei 2023, dimana pelaku mengaku sebagai Tuhan.-Pixabay/ Skitterphoto-Pixabay/ Skitterphoto

JAKARTA, DISWAY.ID - Anggota Brimob dari Resimen II Pelopor Kedung Halang, Bharatu ES menembak jatuh tiga orang diduga komplotan geng motor di kawasan Perumahan Villa Bogor Indah, Kota Bogor, Minggu pagi 16 oKTOBER 2022.

Ketiga orang tersebut ditembak lantaran membuat warga resah dengan mengendarai sepeda motor sambil mengacung-acungkan cerulit.

Ketiga remaja yang ditembak usai bermotor sambil mengacungkan celurit tersebut yakni EI (15), AA (15) dan AF (16).

EI (15) mengalami luka sobek di pergelangan tangan dan kaki kiri serta luka tembak di pinggang hingga tembus ke perut. Kemudian AF (16) mengalami luka tembak, luka sobek di lutut. 

Sedangkan AA (15) menderita luka tembak di pinggang hingga tembus ke perut.

"Luka ketiga orang ini karena jatuh dari motor usai ditembak," kata Waka Polresta Bogor Kota AKBP Ferdi Irawan, dikutip Senin 17 Oktober 2022.

BACA JUGA:Lengser Jadi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan Tetap Terima Uang Pensiun, THR hingga Gaji ke-13

Ferdi menceritakan, kejadian berawal saat Bharatu ES hendak menuju markas komando Resimen II Pelopor Kedung Halang Bogor menggunakan sepeda motor, sekitar pukul 04.00 WIB.

Namun, ketika sedang melintas di sekitar Perumahan Villa Bogor Indah, dia diingatkan warga untuk berhati-hati karena ada tiga orang begal dengan mengendarai sepeda motor sambil mengacung-acungkan celurit.

"3 pelaku ini berputar-putar di sekitar Villa Bogor Indah, warga tersebut mengingatkan sambil berteriak ke petugas bahwa ada pelaku di sana bawa cerulit, ada begal," ujar Ferdi.

Pada saat tiba di bundaran, anggota Brimob ini berpapasan dengan tiga orang tersebut dan dua orang lainnya membawa cerulit.

"Yang bersangkutan lalu memperingatkan mereka supaya berhenti dan menanyakan tujuan mereka ke sini," kata Ferdi.

Bukannya koperatif, dua orang yang membawa senjata tajam ini justru turun dari motor dan menghampiri Bharatu ES. 

Karena nyawanya terancam, dia kemudian mengeluarkan senjata api dan memberikan tembakan peringatan ke udara sebanyak dua kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: