Pemicu Gagal Ginjal Akut Dibocorkan Ahli RSCM, Waspadai 5 Obat Sirup Ini

Pemicu Gagal Ginjal Akut Dibocorkan Ahli RSCM, Waspadai 5 Obat Sirup Ini

Pemasok pelarut EG dan DEG dibongkar kepolisian dan menyita puluhan drum zat pelarut tersebut.-Pixabay/@Original_Frank -Disway.id

JAKARTA, DISWAY.ID - Berbagai sampel obat sirup yang diduga sebagai penyebab penyakit gagal ginjal didadalmi oleh Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

RSCM mendalami berbagai sampel obat sirup tersebut melalui pemeriksaan laboratorium. Hal ini diungkapkan oleh Dirut RSCM Lies Dina Liastuti.

Awalnya kemunculan gagal ginjal ini tidak terpikiran ke arah obar sirup.

“Di awal munculnya kasus, kami tidak memikirkan ke arah obat (penyebabnya, red). Jadi yang kami baru teliti tentang obat ini baru di 11 pasien terakhir yang sekarang ada (dirawat), mungkin lebih. Yang diperiksa untuk toksikologinya,” terang, Lies Dina Liastuti, dilansir dari PMJ NEWS, Jumat 21 Oktober 2022.

BACA JUGA:Pengakuan Komnas HAM Soal Dugaan Rekaman CCTV Kanjuruhan Dihapus, 16 Titik Alami Masalah Teknis

Lalu pihak RSCM mendata sebanyak total 49 anak yang menderita gagal ginjal akut progresif atipikal yang dirawat di RSCM, terhitung mulai bulan Januari 2022.

Berdasarkan data pasien itu, Lies mengungkapkan, belum keseluruhan sampel obat mampu dikumpulkan terutama dari pasien lama atau pasien yang telah meninggal dunia.

“Semua kasus yang kami coba cari apa nama obat yang dipakai sebelumnya itu sudah kami dapatkan data, tapi belum semua,” ucapnya.

BACA JUGA:Garuda Indonesia Proyeksikan Restrukturisasi Rampung Akhir Tahun Ini

“Karena kalau yang sudah meninggal, kami agak susah apalagi yang kasus lama,” sambungnya.

Masih dari keterangan Lies, sampel obat yang pernah dikonsumsi pasien diteliti di laboratorium yang telah bekerja sama dengan RSCM.

“Kami lagi menunggu karena hasil yang ke kami itu baru enam (sampel obat dari enam pasien), baru keluar hasilnya dari yang semua kami kirim,” jelasnya.

“Semua sampel sudah kami kirim, tinggal hasilnya. Tapi dari hasil enam itu, ada yang sudah kelihatan bahwa kita membutuhkan antidot-nya,” tuturnya.

BACA JUGA:Bripka RR Kebingungan dan Pucat, Putri Candrawathi Aktif Mengajak Rencana Pembunuhan Brigadir J di Mobil

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: