Jadi Imam Salat di Hagia Sophia, Ulama Besar Abdullah Basfar Dibui 12 Tahun di Saudi, Salahnya Dimana?

Jadi Imam Salat di Hagia Sophia, Ulama Besar Abdullah Basfar Dibui 12 Tahun di Saudi, Salahnya Dimana?

Masjid Biru (Masjid Sultan Ahmed) dan Hagia Sofia adalah ikon pariwisata di Turkiye. -Istimewa-BULENT KILIC-AFP

JAKARTA, DISWAY.ID - Seorang ulama ternama, Abdullah Basfar dijatuhi hukuman 12 tahun penjara oleh pemerintah Arab Saudi.

Ya, Basfar sendiri ditangkap oleh pihak kemanana Saudi pada 2020 silam.

Meruju pada laporan, Basfar dinyatakan bersalah karena pernah menjadi imam salat di lapangan Hagia Sophia, Turki, pada 2014. 

Pasalnya, ketika Basfar menjadi imam salat, Hagia Sophia belum dinyatakan sebagai masjid dan masih menyandang status museum. 

"Basfar didakwa dengan konteks menerima undangan untuk mengimami salat di lapangan Masjid Hagia Sophia di Turki," demikian keterangan resmi organisasi hak asasi manusia di Saudi, Prisoners of Conscience dikutip dari CNN.

BACA JUGA:Catat, Polisi Boleh Tilang Pengendara Hanya Pakai HP dan CCTV, Selain Itu Dilarang Ya!

Adapun perubahan status Hagia Sophia dari museum jadi masjid memang baru terjadi pada 2020. 

Kala itu Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan turun langsung mengumumkan perubahan status tempat bersejarah ini.

Pengumuman itu muncul beberapa jam usai Pengadilan Tinggi Turki mengizinkan perubahan status Hagia Sophia. 

Keputusan pengadilan menyatakan situs itu terdaftar sebagai masjid dalam akta kepemilikan dan tak bisa diubah.

Kendati begitu, sejauh ini belum ada alasan pasti penangkapan sang imam. 

BACA JUGA:Hari Santri Nasional 2022, Ma'ruf Amin: Peran dan Kiprah Santri Diakui Sebelum Kemerdekaan Indonesia

Namun, beberapa pihak menilai ia ditangkap karena memimpin salat saat hubungan Turki-Saudi memburuk.

Ia sempat ditahan selama dua tahun sebelum persidangan. Selama ditahan, Basfar juga dilaporkan mengalami penyiksaan oleh penyidik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: