Membangkang ke AS, Putin Kagum dengan Keberanian Mbs

Membangkang ke AS, Putin Kagum dengan Keberanian Mbs

Pangeran Mohammed Bin Salman (MbS) menegaskan, bahwa ajran wahabisme bukan satu-satunya ideologi dan identitas di Saudi -ilustrasi-@mbs_saudi

JAKARTA, DISWAY.ID - Presiden Rusia, Vladimir Putin mengakui keberanian Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MbS) karena berani membangkang dari kehendak Amerika Serikat (AS).

Atas keberanian itu, Putin menyatakan MbS layak mendapat respek besar dari Moscow.

Ya, Mohammed bin Salman (MbS) baru-baru ini berani menolak permintaan AS untuk menambah produksi minyak.

Dikutip dari Reuters, Sabtu 29 Oktober 2022, Putin juga menyatakan akan memperkuat hubungan dengan Arab Saudi.

BACA JUGA:Pep Guardiola Lempar Pujian ke Erik Ten Hag: United Akan Datang, Saya Lihat Tanda-tanda Itu

Belakangan ini, Riyadh dan Washington sedang bersitegang karena Saudi enggan memenuhi permintaan AS menambah produksi minyak.

Awal Oktober lalu, Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak Bumi (OPEC+) menyatakan bakal memangkas target produksi minyak sebesar dua juta barel per hari.

Padahal, AS dan negara-negara Barat meminta Saudi dan OPEC+ menggenjot produksi minyak bumi dan gas di tengah krisis dunia dan perang Ukraina vs Rusia.

BACA JUGA:Sudah Tau Belum? 7 Aplikasi Medsos Ini Hasilkan Uang Tanpa Modal Lho, Yuk Dicoba

Keputusan ini menuai banyak kemarahan, salah satunya dari Presiden AS, Joe Biden. Ia juga menilai Riyadh bekerja sama dengan Moskow untuk mengurangi produksi minyak.

AS juga menuding Saudi berada di pihak Rusia menyoal perang di Ukraina.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: