Komnas HAM Sebut Tragedi Kanjuruhan Terjadi karena Penggunaan Gas Air Mata Secara Eksesif

Komnas HAM Sebut Tragedi Kanjuruhan Terjadi karena Penggunaan Gas Air Mata Secara Eksesif

REKAMAN video yang menunjukkan asap (yang seperti gas air mata) menyebar di tribun penonton. -Repro AFP-

Dalam setiap proses pengamanan pertandingan olahraga, Dedi mengonfirmasi bahwa pihaknya akan terus mengikuti regulasi yang berkaitan dengan keselamatan dan keamanan banyak orang.

Aturan-aturan tentang keselamatan di pertandingan tingkat desa, kecamatan, kabupaten/kota, nasional hingga internasional juga bakal dibahas demi bisa menentukan standar pengamanan masing-masing level permainan.

"Sekali lagi, keselamatan dan keamanan menjadi prioritas yang utama, baik kepada penonton, kemudian kepada pemain, official, termasuk perangkat pertandingan, dan aparat keamanannya itu sendiri," paparnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads