Kemenangan Alex Rins di Valencia, Kado Manis Perpisahan Suzuki dari MotoGP

Kemenangan Alex Rins di Valencia, Kado Manis Perpisahan Suzuki dari MotoGP

Alex Rins jadi yang tercepat di MotoGP 2022 seri Valencia. Kemenangan ini sekaligus menjadi kado perpisahan yang manis untuk Suzuki-motogp-

VALENCIA, DISWAY.ID—Pada balapan terakhir yang bertajuk ‘the last dance’, Alex Rins berhasil memberikan kado perpisahan terindah untuk Suzuk dengan meraih podium kemenangan di seri pamungkas MotoGP 2022 di sirkuit Valencia, Minggu 6 November 2022.

Jalannya balap, Rins yang start dari posisi 5 langsung melewat ke depan untuk memimpin balapan.

BACA JUGA:Parah! Abu Janda Sebut Ade Armando Kepalanya 'Geser', Gara-gara Singgung Ganjar?

BACA JUGA:Lebih dari Seribu Bikers Meriahkan Hari Terakhir IMOS 2022

Lap demi lap pun pembalap Suzuki Ecstar ini cukup konsisten dalam menjaga posisinya hingga mencapai bendera finish dikibarkan pada balapan sepanjang 27 lap tersebut.

“Luar biasa, sangat luar biasa. Mengakhiri musim seperti ini di balapan terakhir Suzuki, tidak ada yang lebih baik,” ujar Alex Rins sesaat setelah balapan.

BACA JUGA:Hasil MotoGP Valencia 2022: Bagnaia Kunci Juara Dunia, Alex Rins Kasih Kado Perpisahan Terindah Buat Suzuki

BACA JUGA:Kemenkes: Kasus Gangguan Ginjal Akut Terus Menurun Sejak 18 Oktober

“Juara 1. Saya sangat bangga karena saya telah belajar banyak di tahun-tahun Suzuki ini. Kini babak baru dalam hidupku dimulai. Terima kasih untuk semuanya, saya sangat senang,” tambahnya.

Untuk diketahui, Suzuki telah mengonfirmasi akan hengkang dari ajang MotoGP setelah musim 2022 berakhir. 

BACA JUGA:Profil Aaron Carter, Sosok Rapper Adik Nick Carter yang Tewas di Bak Mandi Rumahnya

BACA JUGA:Kenapa Sidang Bharada E Tiba-tiba Digabung dengan Kuat Maruf Cs? Kuasa Hukum Singgung Soal Kesiapan

Keputusan ini diklaim telah mendapat kesepakatan dari promotor MotoGP, Dorna Sports setelah sebelumnya tidak menyetujui rencana tersebut karena Suzuki masih memiliki kontrak di MotoGP hingga musim 2026.

Dikabarkan, Suzuki dengan sangat terpaksa mundur dari perhelatan MotoGP karena masalah keuangan. Suzuki sendiri mengatakan bahwa balap motor selalu menjadi tempat yang menantang untuk inovasi teknologi dan juga pengembangan sumber daya manusia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: