Keren, Vokalis Weezer, Rivers Coumo Cover Lagu Anak Sekolah Milik Chrisye

Keren, Vokalis Weezer, Rivers Coumo Cover Lagu Anak Sekolah Milik Chrisye

Aksi Rivers Coumo bersama rekannya di grup band Weezer saat diatas panggung-twitter @weezer-

Menyusul kesuksesan album debut self-title Weezer dan tur berikutnya, Cuomo menghabiskan waktu jauh dari musik

BACA JUGA:Skandal Buku Merah Tito Karnavian Vs Isu Perang Bintang, Kasus Novel Baswedan Jadi Bukti Nyata?

BACA JUGA:4 Manfaat Mandi di Malam Hari untuk Kesehatan: Katanya Picu Rematik, Yakin?

Sembuh setelah operasi kaki, dia mendaftar di Universitas Harvard, tetapi keluar untuk merekam album kedua Weezer, Pinkerton pada tahun 1996.

Rivers Cuomo kemudian lulus dari Harvard pada tahun 2006. Meskipun Pinkerton pada awalnya gagal secara komersial dan kritis dan memaksa Cuomo untuk menulis lebih banyak materi berbasis pop, sekarang Pinkerton sering dikutip di antara album terbaik tahun 1990-an dan telah mendapatkan sertifikasi platinum.

BACA JUGA:Garut Digoyang Gempa Magnitudo 5,3, Getaran Terasa ke Cianjur hingga Sukabumi

BACA JUGA:Heboh! Warganet Sebut Kim Jae-Young Adalah Versi Glow Up Bonge Citayam, Setuju?

Cuomo membentuk Weezer pada tahun 1992 dengan drummer Patrick Wilson, bassis Matt Sharp dan gitaris Jason Cropper.

"Weezer" adalah nama panggilan yang diberikan kepada Cuomo oleh ayahnya ketika dia masih balita.

Weezer menandatangani kontrak dengan DGC, anak perusahaan dari Geffen Records, pada 25 Juni 1993, dan merilis album debut self-titled mereka, umumnya dikenal sebagai Blue Album, pada Mei 1994.

BACA JUGA:Jadwal Lengkap Piala Dunia 2022, Tuan Rumah Qatar Jajal Laga Pembuka

BACA JUGA:Geger! Pria Berjaket Ojol Tusuk Warga di dalam Rumah di Kabupaten Bandung, Pelaku Menyamar?

Cropper diminta untuk meninggalkan band oleh Cuomo selama rekaman album dan digantikan oleh Brian Bell.

Album ini disertifikasi platinum pada 1 Januari 1995, dengan penjualan lebih dari satu juta.

Terlepas dari kesuksesannya, Cuomo bosan dengan monoton dan kesepian tur dan mengembangkan "kompleks inferioritas besar" tentang musik rock, dengan mengatakan, 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads