Rekaman CCTV Skandal Buku Merah Pernah Bocor, Tito Karnavian Sempat 'Disenggol' Istana
Tak Ada Bukti Buku Merah Dirobek-@titokarnavian/Lisa Fotios-Instagram/Pexels
JAKARTA, DISWAY.ID - Bukti rekaman CCTV terkait skandal buku merah sempat bocor di media sosial.
Dalam rekaman CCTV tersebut, diduga terlihat detik-detik perusakan buku merah di ruang kolaborasi KPK.
Kabarnya sosok perusak buku merah adalah 2 orang penyidik KPK yang berasal dari polisi.
Adapun sosok tersebut diduga adalah Harun dan Roland Ronaldy, mereka terindikasi merusak buku merah.
BACA JUGA:Bertemu di KTT G-20, Xi Jinping Peringatkan Joe Biden: Jangan Lampaui Batas Soal Taiwan!
Isi dalam buku merah tersebut menjadi sebuah skandal karena berisi catatan aliran dana perusahaan CV Sumber Laut Perkasa, milik Basuki Hariman.
Skandal buku merah semakin panas karena nama jenderal Tito Karnavian ikut terseret.
Diduga dalam buku merah tersebut ada nama Tito Karnavian yang menerima aliran dana dari perusahaan CV Sumber Laut Perkasa.
BACA JUGA:Langkah Agresif Thomas Doll Hadapi Jadwal Liga 1 2022/2023 yang Belum Jelas
Sosok penerima aliran dana itu tercatat rapih oleh sekretaris, Kumala Dewi Sumartono. Diduga ada sembilan kali uang mengalir kepada Tito dengan nominal mencapai Rp 8,1 miliar.
Skandal buku merah ini ternyata semakin panjang setelah adanya penyerangan ke penyidik senior KPK, Novel Baswedan.
Novel disiram air keras setelah subuh, peristiwa tersebut terjadi setelah Novel Baswedan bertemu dengan Tito Karnavian.
Setelah munculnya bukti baru adanya rekaman cctv dugaan perusakan buku merah, pihak Istana akhirnya menyenggol Tito Karnavian yang kala itu menjabat sebagai Kapolri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: