Jadi Incaran Saat Kondangan, Ini Lho Sejarah Unik Sate yang Belum Diketahui Banyak Orang

Jadi Incaran Saat Kondangan, Ini Lho Sejarah Unik Sate yang Belum Diketahui Banyak Orang

Ilustrasi sate-Unsplash/ eprayatama-Unsplash/ eprayatama

Hingga pada abad ke-19, banyak pedagang Muslim Tamil dan Gujarat, India yang datang ke Indonesia. 

Para pedagang India tersebut membawa serta olahan daging kambing bakar khas negara mereka yang disebut dengan kebab

Setelah mengenal kebab, masyarakat Indonesia jadi menyukai santapan daging sapi atau kambing dengan cara dibakar. 

Kata sate pun diperkirakan berasal dari bahasa Tamil, yaitu 'catai' yang artinya daging.

Sate pun makin berkembang di seluruh Indonesia.

BACA JUGA:Auto Dipuji Mertua, Coba Resep Tongseng Kambing Khas Solo Gurih dan Empuknya Nampol Banget!

BACA JUGA:Resep Mengolah Daging Kambing Agar Tidak Bau Prengus dan Alot untuk Sate

Hampir setiap daerah di Indonesia memiliki menu sate yang khas. 

Menurut Peta Kuliner Nusantara yang disusun oleh Bandung Fe Insitute, setidaknya ada 60 ragam sate dari seluruh pelosok nusantara.

Bukan hanya di Indonesia, sate juga menyebar sampai ke Selat Malaka, Malaysia, Singapura, dan Thailand. 

Persebaran sate di negara-negara tersebut lantaran pada abad itu, ada perantau dari Jawa dan Madura yang menjual sate di sana. 

Pada akhir abad 19, sate pun menyebar sampai ke Afrika Selatan. 

Di sana, sate disebut dengan sosatie.

Kisah Presiden Soekarno dan Sate

Ada kisah unik nih tentang Presiden Soekarno dan sate. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: