CNG Pengganti BBM Makin Dapat Angin, Pertamina Aplikasikan CNG Pada Mobil Solar Dengan Penghematan 30 Persen

CNG Pengganti BBM Makin Dapat Angin, Pertamina Aplikasikan CNG Pada Mobil Solar Dengan Penghematan 30 Persen

CNG pengganti BBM makin dapat angin, di mana Pertamina aplikasikan CNG pada mobil Solar dengan penghematan 30 persen. -pertamina-

Tutuka Ariadji menjelaskan bahwa program ini sejalan dengan program Pertamina terkait Net Zero Emission tahun 2060. 

“Pemanfaatan CNG bersama PGN dan Pertamina Patra Niaga dalam menyediakan dan mendistribusikan BBG merupakan bentuk kontribusi Pertamina,” terang Tutuka.

BACA JUGA:Piala AFF 2022: Theerathon Bunmathan Sebut Gak Peduli dengan Kekuatan Timnas Indonesia, Yakin Menang di GBK

BACA JUGA:Spasojevic Harap Tenang, Shin Tae-yong Bilang Striker Tak Harus Cetak Gol: yang Penting Main Maksimal!

“Kami akan terus mendorong kontribusi yang lebih terutama dengan adanya DDF pada mobil tangki Pertamina,” ungkap Tutuka.

Sedangkan Erry Widiastono selaku Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina (Persero), Erry Widiastono mengatakan dengan implementasi maka biaya operasional akan semakin efisien.

“Selain itu juga meningkatkan volume penggunaan CNG sesuai dengan target Kepmen ESDM 47/2021 dan tercipta ekosistem pemanfaatan BBG sebagai energi transisi,”ujar Erry. 

PNG sendiri juga akan menergetkan penggunaan CNG akan terus dikembangkan hingga 5 tahun kedepan.

BACA JUGA:Mendadak Anies Baswedan Punya Nama Baru Yohanes di Papua, Politisi PDIP 'Koar-koar'

BACA JUGA:Profil Lengkap Laksamana TNI Muhammad Ali, dari Prajurit Kapal Selam Hingga Jadi KSAL TNI, Bukan Sosok Sembarangan!

Heru Setiawan selaku Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN menenjelaskan jika pihaknya menargetkan untuk mengonversi 1.000 unit truk dan bus dalam lima tahun ke depan. 

Selain itu PNG juga secara bertahap akan melakukan konversi CNG ke kendaraan kecil hingga 18.000 unit.

PGN sejauh ini akan menyiapkan 57 titik lokasi SPBG, termasuk Mobile Refulling Unit (MRU) untuk menyediakan serta mendistribusikan BBG, berupa CNG untuk transportasi darat. 

Adapun lokasi SPBG akan tersebar di Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan. 

BACA JUGA:Mendadak Anies Baswedan Punya Nama Baru Yohanes di Papua, Politisi PDIP 'Koar-koar'

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads