Lagi, Jokowi Ungkit Keberhasilan Lewati Badai Pandemi Covid-19: 'Manajemen Gas dan Rem Itu Nggak Gampang'

JAKARTA, DISWAY.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menegaskan bahwa bukan perkara mudah Indonesia bisa keluar dari badai pandemi Covid-19.

Meski begitu Jokowi merasa lega karena Indonesia sukses menerjang masa-masa kelam saat Pandemi Covid-19 yang berlangsung selama 3 tahun.

Apalagi, menurut Jokowi, pemerintah juga sudah bekerja ekstra keras demi meredam kasus penyebaran virus tersebut.

BACA JUGA:Tegas! Jokowi: Jabatan Kepala Desa Dibatasi 6 Tahun dan Selama Tiga Periode, Tidak Lebih

Hal tersebut disampaikan Jokowi di Rakornas Transisi Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional 2023 pada Kamis, 26 Januari 2023.

"Pertama-tama saya ingin menyampaikan terima kasih kepada bapak ibu semuanya dan seluruh jajaran dari tingkat pusat sampai ke tingkat desa yang telah bekerja keras selama tiga tahun dalam menangani pandemi maupun mengatasi ekonomi kita," papar Jokowi.

Menangani Covid-19 bagi Jokowi bukan suatu hal yang mudah, terlebih Indonesia sebelumnya tidak punya pengalaman dalam hal tersebut.

"Sebuah tantangan yang sangat berat, sebuah persoalan yang sangat-sangat berat yang kita hadapi saat itu dan tidak ada standarnya tidak ada pakemnya, karena memang kita semuanya belum memiliki pengalaman dalam menangani pandemi ini," pungkasnya.

BACA JUGA:Jokowi Beri Reaksi Keras Soal Bayi Diberi Kopi Sachet, Kinerja Posyandu Jadi Sorotan

Jokowi menilai tekanan yang dihasilkan virus Covid-19 bukan hanya dari segi kesehatan saja, tetapi sampai mempengaruhi ekonomi negara.

Menerapkan pengelolaan yang sangat berhati-hati bukan sebuah perkara yang mudah dilaksanakan pada saat itu.

"Melakukan manajemen gas dan rem itu juga bukan sesuatu yang mudah," tegas Jokowi.

"Begitu itungan salah sedikit, ekonomi akan jatuh, tetapi begitu gasnya terlalu kenceng juga, pandeminya juga bisa naik. Itulah yang kita lakukan menjaga keseimbangan antara kesehatan dan ekonomi yang semuanya menekan manajemen negara. Tidak mudah," tambahnya.

BACA JUGA:Angka Stunting Turun 21,6 Persen, Jokowi Ingatkan Target 2024 yang Harus Dicapai

Sumber: