Viralkan Kabar Penculikan Anak, Kepala Sekolah Dipanggil Polisi

Viralkan Kabar Penculikan Anak, Kepala Sekolah Dipanggil Polisi

Ilustrasi Whatsapp-Pexels.com/Anton-

SAMPANG, DISWAY.ID-Kepala sekolah dipanggil polisi karena menyebarkan pesan berantai tentang penculikan anak

Hal ini terjadi pada Kepala SDN Dharma Camplong III Kabupaten Sampang, Jawa Timur.

Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) Dharma Camplong III dipanggil aparat kepolisian karena memviralkan kabar penculikan anak melalui pengakuan seorang siswa di sekolahnya. 

BACA JUGA:Polisi Tangkap Penyebar Hoaks Penculikan Anak di Tarakan Timur

BACA JUGA:Polda Metro Jelaskan Soal Pesan Berantai Kabar Penculikan Anak

Kasi Humas Polres Sampang Ipda Sujianto mengatakan dalam beberapa hari terakhir memang beredar video pengakuan siswa SDN Dharma Camplong III.

Video yang direkam kepala sekolah itu menjadi viral dan membuat resah para orang tua karena menganggap penculikan anak benar terjadi di daerah tersebut.

"Berdasarkan video yang beredar itu, Polres Sampang langsung menginstruksikan Polsek Camplong menelusuri kebenaran kabar tersebut," kata Sujianto, Jumat 3 Februari 2023. 

Polisi mendatangi langsung rumah siswa di Cemplong dan meminta penjelasan kepada sejumlah guru serta kepala sekolah. 

BACA JUGA:Polisi Sebut DPO Pelaku Penculikan Anak di Gunung Sahari Ternyata Residivis Kasus Pencabulan

Dari hasil konfirmasi petugas di lapangan, siswa itu mengaku hendak diculik oleh seseorang dan dia berhasil kabur karena terlambat datang ke sekolah.

"Oleh kepala sekolah, pengakuan anak tersebut direkam dan akhirnya viral di media sosial, terutama pada aplikasi WhatsApp," ujarnya.

Kepala Sekolah bernama Jamali itu mengaku rekaman video tentang pengakuan siswanya sebetulnya untuk kepentingan internal sekolah agar para orang tua siswa dan guru di sekolah meningkatkan kewaspadaan.

"Saya tidak tahu kenapa video tentang pengakuan siswa itu malah beredar luas dan menjadi viral," ucap Jamali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn.com