Bulog Jamin Harga dan Stok Beras Jelang Ramadan hingga Lebaran Aman
Pemerintah akan segera menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) bagi 21 juta masyarakat kurang mampu pada Idul Fitri 1444 Hijriyah. -ilustrasi-
JAKARTA, DISWAY.ID - Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso memastikan ketersediaan stok beras jelang Ramadan hingga Idul Fitri 2023.
"Stok Ramadan dan Idulfitri aman, kemarin mendag (Zulkifli Hasan) juga sudah menyampaikan. Kemarin pak presiden (Joko Widodo) juga sudah datang ke Medan dan di pasar Medan juga sudah di cek secara keseluruhannya," kata Buwas.
Selain itu, Buwas juga memastikan Satgas Pangan akan menindaklanjuti apabila ada penyelewengan terkait penyediaan sembako, termasuk beras.
"Informasi tentang penyebaran beras ini akan diawasi oleh satgas pangan secara menyeluruh," ujarnya.
BACA JUGA:Dompet Dhuafa Dan Forum PRB DKI Berikan Edukasi Pengurangan Risiko Bencana Apartemen
Buwas menuturkan, Cadangan Beras Pemerintah (CBP) juga menjadi salah satu tolak ukur ketahanan pangan masyarakat, sehingga harus terjaga ketersediaannya.
"Apabila ketersediaan beras minim, harganya di pasaran bisa naik dan mengerek laju inflasi, terangnya.
"Yang dipantau oleh BPS juga beras, karena kebutuhannya beras, maka beras ini akan menyumbang inflasi, baik menekan atau meningkatnya inflasi," sambungnya.
BACA JUGA:Anies Buka Suara Soal Surat Perjanjian Utang Piutang
Di sisi lain, Buwas mengungkapkan kenaikan harga beras terjadi lantaran beras impor Bulog dioplos.
Menurutnya, beras impor Bulog dioplos karena kualitasnya premium, tetapi harganya medium.
"Tindakan nakal pengoplos itu membuat operasi pasar yang dilakukan Bulog tidak optimal, padahal beras yang digelontorkan sudah lebih dari target operasi pasar," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: