Sudah Gak Disawer Netizen, Konten Kreator Mandi Lumpur 'Ngedumel' Kini Ditagih Bank

Sudah Gak Disawer Netizen, Konten Kreator Mandi Lumpur 'Ngedumel' Kini Ditagih Bank

Sultan Akhyar, pembuat konten Mandi Lumpur kembali muncul dan memaksa penonton beri gift. Ia mengaku ditagih pihak bank-tangkapan layar-

1. Barang siapa mengemis di muka umum, diancam karena melakukan pengemisan dengan pidana kurungan paling lama enam minggu.

2. Pengemisan yang dilakukan oleh tiga orang atau lebih, yang berumur di atas enam belas tahun, diancam dengan pidana kurungan paling lama tiga bulan

Bahkan sang content kreator malah diundang di salah satu TV swasta.

BACA JUGA:Viral! Pengemudi Fortuner Hantamkan Pedang ke Pengendara Lain, Polda Metro: Sudah Dilaporkan ke Polres Metro Jaksel

BACA JUGA:Lirik Lagu Sial Dinyanyikan Mahalini, Viral di TikTok: Lalu Pergi dan Menghilang

Sultan Akhyar, sang kreator datang bersama Nenek Raimin di salah satu acara di stasiun tv secara live untuk memberikan klarifikasi terkait konten lansia mandi lumpur.

Dalam perbincangan singkat tersebut Nenek Raimin mengaku melakukan secara live “ Lansia Mandi Lumpur” atas keinginanya sendiri.

“ Tidak ada yang mengajak, saya yang mau ikut mandi untuk mendapatkan uang. Ngak ada paksaan sama sekali,” katanya singkat di studio salah satu tv swasta, Kamis 19 Januari 2023.

Nenek Raimin mengaku sudah  5 kali  melakukan live konten tersebut. 

“ Sekali mandi itu, alhamdulillah dapat 2 juta,” katanya dengan polos.

Sementara itu Sultan Akhyar menjelaskan, ini sih bukan pengemis menurut saya, kenapa saya bilang begitu karena kita punya calen, satu kali mawar satu kali guyur.

BACA JUGA:Viral Tukang Parkir Liar Bawa Celurit Tantang Petugas Dishub, Polisi Ungkap Kesalahpahaman

BACA JUGA:Viral! Maling Berjaket Ojol Terekam CCTV Saat Menjalankan Aksinya di Koja

“ 1 mawar seharga 0,01 dollar kalau nggak salah 200 rupiah untuk satu kali guyur. Live juga kita batasi 1 jam atau 2 jam,” Katanya.

Lebih lanjut pemuda asal Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat menjelaskan, live dibatasi karena banyak orang yang mengantri untuk ikut live dalam konten ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: