Longsor di Natuna: 10 Orang Meninggal dan Puluhan Lainnya Masih Hilang

Longsor di Natuna: 10 Orang Meninggal dan Puluhan Lainnya Masih Hilang

Sebanyak 15 orang di informasikan meninggal dunia akibat longsor di Natuna, Kepulauan Riau. -bnpb-

RIAU, DISWAY.ID-Sebanyak 10 orang dilaporkan meninggal dunia setelah terdampak bencana tanah longsor yang terjadi di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Senin, 6 Maret 2023 kemarin. 

"Korban dalam bencana tanah longsor ini data pada hari itu ya hari itu pukul 03.00 saat itu korban meninggal dunia 10 orang korban hilang 47 orang korban luka berat satu orang korban Rawat jalan tiga orang korban kritis empat orang," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di RS Polri, Selasa 7 Maret 2023.

Jenderal bintang satu itu mengungkapkan dari 10 orang tersebut enam diantaranya telah berhasil diidentifikasi. 

BACA JUGA:15 Warga Tewas Akibat Longsor Natuna, BNPB: Kemungkinan Korban Dapat Bertambah

BACA JUGA:Longsor Jalan Nasional Bogor-Sukabumi, PUPR Bangun Jembatan Bailey

Sementara itu, Ramadhan mengatakan untuk korban yang selamat ada sebanyak 1216 orang.

"Saat ini telah mengungsi di beberapa titik pengungsian antara lain pengungsian PLBN atau pos lintas batas negara berjumlah 219 orang kemudian pengungsian di lokasi Puskesmas 219 orang pengungsian pelimpak dan masjid Al Furqon 500 orang dan pengungsian di SMA satu Serasan 222 orang," ujar dia. 

Ramadhan mengungkapkan tim gabungan juga dikerahkan untuk mengevakuasi para korban tanah longsor di Serasan dan Serasan Timur, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri). 

BACA JUGA:KPK Panggil 2 Saksi Dugaan Suap Pengurusan HGU di BPN Riau

"Evakuasi pencarian korban terdiri dari anggota Polri sebanyak 145 anggota kodim kemudian juga ada dari Basarnas 37 personil dari BPDB sebanyak 15 personil kemudian petugas damkar 17 personel kemudian komposit Gardapati sebanyak 25 personil kemudian dari ada juga dari Satpol PP 5 personel dan dokter serta Perawat 4 orang," lanjutnya. 

Sebagai informasi, longsor di dua desa Natuna diperkirakan terjadi pada Senin siang sekitar pukul 11.15 WIB akibat hujan yang mengguyur tanpa henti. Satu kampung diduga tertimbun material longsor. Akibat longsor sebanyak 27 unit bangunan yang terdiri dari 26 rumah dan 1 surau tertimbun material tanah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: