Proyek Kereta Cepat Jakarta- Bandung Hampir Rampung, Kereta Tercepat Pertama di Asia Tenggara 360 Km/H

Proyek Kereta Cepat Jakarta- Bandung Hampir Rampung, Kereta Tercepat Pertama di Asia Tenggara 360 Km/H

Akan tetapi setelah kasih harga murah ternyata China incar APBN untuk pembayaran hutang kereta cepat Jakarta Bandung. -kcic.co.id-

JAKARTA, DISWAY.ID – Pembanggunan proyek kereta cepat Jakarta – Bandung hampir rampung dan menurut Menhub pada Juli beroperasi secara komersial.

Budi Karya Sumadi selaku Menteri Perhubungan menjelaskan jika pembanggunan proyek kereta cepat Jakarta – Bandung akan terus dikawal oleh pemerintah di mana pada hingga Januari lalu pembanggunan konstruksi telah mencapai 84 persen.

Menurut Budi pembanggunanan proyek kereta cepat Jakarta – Bandung selain dapat meningkatkan daya saing bangsa juga diharapkan bisa mengurangi kerugian yang ditimbulkan akibat kemacetan.

Budi juga menambahka dengan rampungnya proyek kereta cepat Jakarta – Bandung nantinya Indonesia akan menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang memiliki kereta berkecepatan hingga 360 km/jam.

BACA JUGA:Cara Membuat Lamaran Kerja yang Baik dan Benar, Kemungkinan Besar Pasti Tembus!

BACA JUGA:Simpel! Begini Cara Download YouTube Jadi MP3

Dalam mendukung operasional kereta cepat Jakarta – Bandung, pemerintah telah mempersiapkan operasional KCJB dengan menggandeng dua perusahaan konsultan asal Inggris yaitu The Crossrail International dan PT Mott Macdonald Indonesia.

Adapun pembanggunanan proyek kereta cepat Jakarta – Bandung saat dalam menyelesaikan beberapa pekerjaan seperti track laying, sistem listrik aliran atas, dan penyiapan akses dan integrasi antar moda, agar semakin memudahkan masyarakat untuk mengaksesnya.


Terowongan pertama dari 13 terowongan KCJB yang berhasil diselesaikan sebelumnya adalah Tunnel Walini sepanjang 608 meter dengan lebar diameter dalam mencapai 12.6 meter dan lebar diameter luar mencapai 14.3 meter. -kcic.co.id-

Sedangkan dalam memastikan keamanan serta keselamatan masyarakat pengguna KCJB PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) berkolaborasi dengan Komisi Keselamatan Jalan Terowongan dan Jembatan (KKJTJ) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Kerjasama ini untuk mengujian rancang bangunan dan pengujian keamanan serta kelayakan jembatan serta terowongan yang ada pada jalur Kereta Api Cepat Jakarta Bandung. 

KKJTJ akan melakukan pengujian kamanan dan kelayakan untuk memastikan bahwa bangunan tersebut sesuai dengan rancangan bangunan yang telah diuji sebelumnya. 

BACA JUGA:David Ozora Terancam Hilang Ingatan, Jonathan Latumahina Sampaikan Pesan Lirih

BACA JUGA:5 Anggota Polri Dipecat Buntut Suap Penerimaan Bintara Polri 2022

Dalam pembuatan terowongan sepanjang 1.885 meter pihak KCJB menggunakan Tunnel Boring Machine (TBM) dengan diameter 6,64 meter dan panjang 90 meter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait