Proyek Kereta Cepat Jakarta- Bandung Hampir Rampung, Kereta Tercepat Pertama di Asia Tenggara 360 Km/H

TBM ini akan membuat terowongan melintang di bawah jalan Tol Cikampek (KM 3+600 sampai dengan KM 5+800) yang melewati bagian tengah jalan dan overpass jalan arteri Jatiwaringin.

Sedangkan terowongan pertama dari 13 terowongan KCJB yang berhasil diselesaikan sebelumnya adalah Tunnel Walini sepanjang 608 meter dengan lebar diameter dalam mencapai 12.6 meter dan lebar diameter luar mencapai 14.3 meter. 

Terowongan yang berlokasi di Kecamatan Cikalongwetan, Bandung Barat ini memiliki wesel di dalamnya serta 2 jalur kereta cepat dengan posisi DK95+472 pada inlet dan DK96+080 pada outlet di mana terowongan ini terhubung langsung dengan Stasiun Walini.

BACA JUGA:Bisikan Partner

BACA JUGA:Obat Tetes Menginfeksi Mata Pasien, Satu Orang Meninggal di Amerika, 4 Orang Operasi Pengangkatan Mata

Terintegrasi Dengan Kereta Dalam Kota

Kereta cepat Jakarta-Bandung nantinya akan beroperasi di dua stasiun di antaranya stasiun Halim untuk keberangkatan dan ketangan dari Jakarta serta stasiun Padalarang untuk kedatagan dan keberangkatan dari Bandung.

Sedangkan untuk akses ke stasiun kereta cepat Jakarta -  Bandung masyarakat dapat dengan menggunakan LRT Jabodebek maupun LRT Bandung Raya.

Joni Martinus selaku VP Public Relations KAI menjelaskan dengan menggunakan LRT Jabodebek ini akan mempermudah konektivitas masyarakat untuk menuju stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung serta terbebeas dari kemacetan.

Hanya diperlukan waktu 20 menit untuk perjalanan ke Stasiun LRT Jabodebek Halim dari Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas.

BACA JUGA:Cara Download YouTube jadi MP3 GRATIS, Klik 2 Linknya di Sini

BACA JUGA:Ini Line Up & Link Download Live Streaming Manchester United vs Fulham Gratis: Maguire dan Sabitzer Starter!

“Setelah sampai di Stasiun LRT Jabodebek Halim, penumpang dapat berpindah ke KCJB Halim karena dua layanan kereta ini telah terintegrasi pada lokasi yang sama,” tambah Joni 

Selain itu nantinya LRT Jabodebek pada rute Dukuh Atas - Halim pada jam sibuk akan tersedia setiap 8 menit sekali sehingga penumpang tidak akan menunggu lama untuk melakukan perjalanan.

Joni juga menjelasakan bahwa LRT Jabodebek Dukuh Atas – Halim tidak hanya dapat dinaikin dari Stasiun Dukuh Atas namu juga dapat dinakin melalui Stasiun Sudirman dan Cawang yang juga dilewati oleh LRT tersebut.

Sumber: