Rian Mahendra Berutang Nyawa ke Sosok Ini, Saat Merintis Jalur Sampai Diancam Samurai

Ia menambahkan, jika mantan anak buahnya itu telat melakukan setoran uang tiket, maka dirinya yang selalu membela Godek jika ada masalah dengan orang kantor agar diberikan waktu untuk membayar.

“Makanya dia setiap ada masalah sama kantor gua yang bela kalo setoran telat, gua bilang ke kantor kasih waktu aja,” ungkap Rian Mahendra.

Rian Mahendra kala bersalaman dengan seorang kru PO Haryanto di terminal Pasar Jumat-Foto/Tangkapan Layar/YouTube/Kencana Indonesia Official-

BACA JUGA:Resmi! Erick Thohir Bawa Kabar FIFA Tidak Sanksi Berat Indonesia, Hanya Saja..

Diungkapkan Rian Mahendra, pada momen yang mengerikan itu dirinya hanya bisa pasrah dan berdoa kepada Allah SWT agar diberikan keselamatan.

Menurutnya massa dari sopir angkutan umum sudah mulai mengepungnya dengan membawa senjata tajam jenis samurai yang berukuran panjang.

Beruntung ada sosok Godek yang membuat dirinya masih selamat.

Rian Mahendra menegaskan masih berutang nyawa dengan rekannya itu.

“Gua ingat banyak yang bawa senjata tajam samurai panjang-panjang banget, dia udah jadi penolong gua, utang nyawa gua sama Godek,” tegas Rian Mahendra.

BACA JUGA:Terbaru! KUR BNI 2023 Tersedia Plafon Rp 100 Juta Tanpa Agunan dan Cicilan 60 Bulan, Pengajuannya Bisa Online

Rian Mahendra mengatakan, kredibilitas dirinya di mata rekan-rekan pengusaha bus sangat baik karena perjuangan yang telah dilakukannya sejak awal. Sehingga, banyak perusahaan otobus yang terbantu atas perjuangannya itu.

“Penumpang udah ramai atau mapan baru banyak yang masuk Bejeu ikutan, Shantika ikutan pada ikutan semua, makanya kenapa kredibilitas gua baik di mata teman pengusaha lain, perjuangan gua bukan hanya buat PO yang tempat gua kerja doang, tapi buat semua orang,” ujar Rian Mahendra.

Sumber: