Kronologi Pembunuhan Bos Oyo Terungkap, Didorong hingga Dilakban
TKP Penemuan Mayat Janda di Kebon Jeruk, Jakarta Barat-Rafi Adhi Pratama-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Polisi akhirnya mengungkap tersangka pembunuhan bos Oyo di Assirot, Jakarta Barat.
Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Indrawienny Panjiyoga mengatakan salah seorang tersangka berencana membunuh korban dengan mengikat dan melakban mulut korban.
Lalu, tersangka FM mendorong korban hingga tak berdaya dan langsung menibani korban dengan tubuhnya.
BACA JUGA:Sakit Hati Jadi Motif Tersangka Bunuh Bos Penginapan Assirot
"Tersangka FM mendorong korban dari belakang sampai korban jatuh tersengkur di lantai. kemudian tersangka FM menindih badan korban dan menutup mulut korban dengan menggunakan tangan," katanya kepada awak media, Kamis 20 April 2023.
Seketika, tersangka SDS datang untuk membantu melilit mulut korban dengan lakban.
"Karena korban terus memberontak, tersangka FM mengambil tali jemuran dari kantong celana yang sebelumnya sudah dipersiapkan dan tali jemuran tersebut dililitkan ke leher korban," jelasnya.
Setelah dililitkan di leher korban, tersangka FM dan SDS tarik bersama-sama selama 15 menit sampai korban tidak begerak lagi.
BACA JUGA:Habib Rizieq Shihab Lebaran Ikut Pemerintah, Minta Jamaah Tak Perlu Panik
Sebelumnya, Pelaku pembunuhan Naima Bachmid (61), bos penginapan Assirot Residence di Jakarta Barat disebut asisten rumah tangga (ART) korban.
Kanit 2 Subdit Jatanras Polda Metro Jaya Kompol Eko Barmula mengatakan terdapat dua pelaku dalam pembunuhan tersebut.
Disebutkan bawah keduanya belum lama bekerja sebagai ART di sana.
"Mereka pembantu saja. F sudah bekerja selama 9 bulan, sedangkan yang satu lagi S baru 3 bulan," katanya kepada awak media. Selasa 18 April 2023.
BACA JUGA:Polisi Bantah Ada Kemacetan Dinihari Tadi di Tol Cikampek
Dijelaskannya, pelaku diamankan saat berada di perjalanan di wilayah Banyuwangi, Jawa Timur.
Ketika diamankan, keduanya mengaku hendak kabur ke Bali usai membunuh Naima.
"Ditangkap dalam perjalanan di Banyuwangi arah ke Bali. Untuk kabur saja," ungkapnya.
Namun, terkait motif para pelaku membunuh sang bos hingga kini belum diketahui.
Dijelaskannya, kini pelaku masih menjalani pemeriksaan di Ditreskrimum Polda Metro Jaya terkait perkara yang ada.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: