Pengamanan Shalat Idul Fitri di Istiqlal Diperketat, Wapres RI Direncanakan Hadir

Pengamanan Shalat Idul Fitri di Istiqlal Diperketat, Wapres RI Direncanakan Hadir

Body Checking Jamaah Hendak Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqla, Jakarta-Rafi Adhi Pratama-

JAKARTA, DISWAY.ID - Pengamanan masuk di Masjid Istiqlal, Jakarta diperketat untuk shalat Idul Fitri 2023.

Berdasarkan pantauan di lokasi, petugas Pasmpampres telah berjaga di sekitaran masjid.

Jamaah yang akan masuk ke dalam untuk beribadah harus melakukan pengecekan badan atau body checking.

BACA JUGA:Jamaah Berdatangan ke Istiqlal untuk Shalat Idul Fitri

Pemeriksaan dilakukan Paspampres menggunakan Metal Detector dan X-ray.

Berdasarkan informasi yang didapat, pengetatan pengamanan dilakukan lantaran Wapres RI, Ma'aruf Amin akan hadir langsung shalat di Istiqlal.

Sebelumnya, Masyarakat muslim mulai mendatangi Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.

Berdasarkan pantauan Wartawan disway.id, sejak pukul 03.30 WIB jamaah shalat Idul Fitri berbondong-bondong datangi masjid yang bersebrangan dengan Gereja Katedral tersebut.

BACA JUGA:Megawati Umumkan Ganjar Capres 2024, Puan Maharani Diberi Tugas Bentuk Tim Pemenangan

Terlihat ada yang berdatangan seorang diri. Namun, ada juga yang hadir bersama keluarganya.

Mereka tampak menggunakan baju koko rapih. Serta ada juga yang menggunakan pakaian jenis gamis.

Tampak para jamaah antusias untuk beribadah shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal.

Diketahui, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan bahwa 1 Syawal 1444 H jatuh pada hari Sabtu 22 April 2023. 

Menag Yaqut yang memimpin sidang Isbat penetapan 1 Syawal 1444 H atau awal Lebaran Idul Fitri 2023 di kantor Kementerian Agama (Kemenag).

BACA JUGA:146.260 Narapidana Dapat Remisi Khusus, Negara Hemat Anggaran Makan Rp72 Miliar

"1 Syawal 1444 H jatuh pada hari Sabtu 22 April 2023 masehi, Bapak ibu hadirin sekalian, ini tadi laporan sidang isbat yang telah dilaksanakan dan untuk diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat, jika pada hari ini atau mungkin di hari-hari besok ada perbedaan dalam pelaksanaan idul fitri, kami berharap bahwa kita tidak menonjolkan perbedaan tapi kita mencari titik-titik temu persamaan yang mungkin kita miliki, kita harus saling toleransi dan menghargai satu dengan yang lain," kata Menag Yaqut dalam konferensi pers hasil sidang Isbat penetapan 1 Syawal 1444 H, Kamis 20 April 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: