Komentar 'Jleb' Pak Ndul Soal Ponpes Al Zaytun, 'Saya Tidak Pernah Melihat Ini Kecuali di Aliran Sesat!'

Komentar 'Jleb' Pak Ndul Soal Ponpes Al Zaytun, 'Saya Tidak Pernah Melihat Ini Kecuali di Aliran Sesat!'

Komentar 'Jleb' Pak Ndul Soal Ponpes Al Zaytun, 'Saya Tidak Pernah Melihat Ini Kecuali di Aliran Sesat!'-tangkapan layar-

"Why? Ibadah itu ada standartnya, ada tuntunannya dan ingat syarat diterima ibadahnya itu adalah iman, ikhlas dan idibaru Rosul sesuai dengan sunah Rosul," tutur pak Ndul.

"Asli mas, saya tidak pernah melihat ini kecuali pada aliran-aliran yang sudah dinyatakan sesat oleh pihak berwenang," lanjutnya.

BACA JUGA:Situasi Genting David de Gea di Manchester United, Turun Gaji atau Dijual Gratis?

Pak Ndul mengungkapkan, tentang bercampurnya jamaah laki-laki dan perempuan di sekitar Kabah itu merupakan uzur syar'i yaitu berupa kedaruratan dan ini sudah banyak dibahas oleh para ulama.

Dan tentunya ini tidak applicable pada kondisi umum.

"Mas, tinggalkan pendapat apa bila sudah ada hadis yang mutawatir, tidak ada keraguan menjadi ijma jumhur ulama dan apa bila tidak ada unsur ke daruratan," tegasnya.

BACA JUGA:Buntut Anak Aniaya Mahasiswa, AKBP AH Dicopot dari Jabatan, Ditahan di Tahanan Propam Polda Sumut

"Kemudian itu adanya kursi di samping sajadah entah untuk apa, kemudian jamaah shalat yang berjarak apakah karena Covid? Kalau alasan Covid kenapa tidak pakai masker.," paparnya.

"Kemudian imam yang seharusnya sujud tapi malah duduk, apa bila alasannya itu sakit kenapa tidak diganti dengan imam yang lain?" tanya pak Ndul.

"Jelas ini menjadi kontroversi di masyarakat dan kita tunggu saja verifikasi dari MUI, dari Kemenag dan dari pihak berwenang lainnya," tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: