Terbaru! AKBP Achiruddin Hasibuan Kian Terpojok, Lurah Helvetia Timur Buat Pengakuan Soal Gudang BBM Ilegal di Kota Medan: Itu Selalu Tertutup
Gudang penimbunan BBM AKBP Achiruddin Hasibuan dibongkar kepolisian yang berisikan BBM Solar bersubsidi. -tangkapan layar youtube-
"Kami nggak tahu status gudang itu. Kami nggak pernah dapat laporan kalau soal status gudang itu," terangnya.
Mafia BBM Berseragam
Sebelumnya, nasib AKBP Achiruddin Hasibuan yang diduga kerap pamer harta kekayaan di media sosial, kini harus hancur berantakan.
Hal tersebut berawal dari kasus penganiayaan anaknya, Aditya Hasibuan terhadap seorang mahasiswa pada Desember 2021 lalu mencuat ke publik.
Bukannya bertindak adil, AKBP Achiruddin Hasibuan malah melindungi anaknya dari jeratan hukum.
Akhirnya kasus ini ditangani oleh Polda Sumatera Utara (Sumut) dan berujung pada pencopotan pangkat dan jabatan Achiruddin Hasibuan.
BACA JUGA:Menko PMK Apresiasi Penanganan Mudik dan Arus Balik Lebaran 2023: Suatu Kemajuan!
Karena gemar pamer harta kekayaan di media sosial, aset milik AKBP Achiruddin Hasibuan juga diusut.
Pada akhirnya petugas Polda Sumut dan Pertamina berhasil membongkar gudang penimbunan BBM ilegal jenis Solar subsidi.
Ya, diduga jika AKBP Achiruddin Hasibuan merupakan oknum mafia BBM di Kota Medan.
Namun ternyata, selama masih menjabat Kabag Binops Polda Sumut, Achiruddin Hasibuan bisa dibilang oknum dan mafia BBM.
Polda Sumut berhasil mengusut aset-aset kepemilikan Achiruddin Hasibuan, di mana terdapat sebuah gudang penimbunan BBM ilegal jenis Solar subsidi.
Gudang penimbunan BBM ilegal tersebut terletak di Jalan Guru Sinumba, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: