PO Kencana Resmi Tutup, Rian Mahendra Angkat Bicara

Rian Mahendra menegaskan, bahwa tugasnya di PO Kencana membantu untuk mengurus para agen bus di sejumlah wilayah yang terebsar di Indonesia.

Rian Mahendra juga mengungkapkan kalau dirinya bekerja di PO Kencana itu hanya berstatus sebagai karyawan yang belum tetap.

"Peran di Kencana aku ngebantuin agen. Aku dari dulu di Kencana itu Tenaga Ahli, bukan karyawan tetap," kata Rian Mahendra, Kamis, 8 Juni 2023.

Niat awal Rian Mahendra sejak awal di PO Kencana yaitu membantu mengurus manajemen SDM perusahaan bus.

Jadi ia ingin secara operasional SDM pengendaliannya di PO Kencana bisa tetap berjalan demi kelangsungan hidup para karyawan.

"Masalah yang ada di perusahaan bus itu hampir sama, yaitu pengendalian SDM di lapangan. Jadi kalau SDM-nya ga berjalan, maka perusahaannya juga enggak bisa jalan," tuturnya.

Eks Direktur Operasional PO Haryanto itu juga mengungkapkan, jika dirinya masih memliki 'utang budi' ke salah satu pengurus PO Kencana.

Apalagi, kata Rian, PO Kencana dengan pintu terbuka mau membantunya saat dirinya sedang di masa-masa sulit.

"Di sana (PO Kencana) ada satu orang yang kasih support dan semangat aku. Aku utang budi banget sama dia," tutupnya.

Sementara itu, PO Kencana yang berasal dari Jepara, Jawa Tengah itu dikabarkan menutup operasional busnya sampai batas waktu yang tidak ditentukan. 

Kabar mengejutkan ini, diunggah lewat akun Twitter @speedhunterbus.

"Selamat pagi Bapak/Ibu Agen semuanya. Mohon maaf dengan berat hati kami infokan untuk update terbaru mengenai operasional bus Kencana," tulis seseorang yang diduga dari internal PO Kencana. 

"Per tanggal 12 Juni untuk operasional Jepara-Jakarta PP nonaktif atau tidak operasional sampai batas waktu yang belum ditentukan," lanjutnya. "Mohon bisa disampaikan ke semua penumpang".

Sumber: