Pembangunan Rusun ASN dan Hankam di IKN Bakal Gunakan Sistem Hybrid

Pembangunan Rusun ASN dan Hankam di IKN Bakal Gunakan Sistem Hybrid

Site konstruksi penataan Sumbu Kebangsaan IKN Nusantara-Kementerian PUPR-

JAKARTA, DISWAY.ID - Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan memanfaatkan sistem hybrid dalam proses pembangunan hunian vertikal atau rumah susun (Rusun) untuk para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan petugas pertahanan dan keamanan (Hankam) yang akan bertugas di Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Sistem hybrid tersebut diharapkan bisa meminimalisir waktu pembangunan hunian vertikal, membuat hunian lebih nyaman sekaligus ramah lingkungan.

BACA JUGA:Daftar Negara Asia Termiskin di Dunia, Nomor 2 Gak Disangka!

"Kami akan memanfaatkan sistem hybrid untuk proses pembangunan Rusun ASN dan Hankam di IKN," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi V DPR dengan Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR di Senayan, Jakarta, Rabu 14 Juni 2023.

Iwan menerangkan, setidaknya akan dibangun sebanyak 47 tower hunian ASN dan Hankam di IKN. Saat ini Ditjen Perumahan Kementerian PUPR tengah melaksanakan proses lelang Rusun tersebut.

Pembangunan 47 tower hunian ASN dan Hankam, imbuhnya. menggunakan sistem Hybrid yakni kombinasi sistem volumetrik dan baja konvensional. 

BACA JUGA:Gaji Joachim Loew Jadi Pelatih Timnas Indonesia Dibongkar Vietnam, Angkanya Fantastis!

Kontruksi baja konvensional digunakan untuk tangga darurat, core lift dan koridor dan podium. Sedangkan modul volumetrik dipasang menggunakan crane dan ditumpuk di atas podium dan akan ditambah facade di bagian luar. 

"Kami ingin para ASN dan Hankam yang pindah ke IKN nantinya bisa tinggal di hunian yang nyaman sehingga semangat dalam bekerja melayani masyarakat," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: