Niat Salat Idul Adha, Tata Cara, dan Amalan-amalan yang Disunahkan
PJ Bupati OKU H Teddy Meilwansyah Salat Idul Adha di rumah dinas Bupati OKU. Salat diikuti forkominda, pejabat, tokoh agama dan tokoh masyarakat. Foto: Mustofa/Oku Ekspres.--
Artinya: “Aku niat melaksanakan salat sunah Idul Adha dua rakaat, menghadap kiblat (sebagai makmum/imam) karena Allah Ta‘ala.”
BACA JUGA:Jelang Idul Adha, Pemkot Jakbar Cek Kesehatan 8.739 Hewan Kurban
Tata Cara Salat Idul Adha
1. Setelah membaca niat, kemudian takbiratul ihram yang dilanjutkan membaca doa iftitah.
2. Membaca takbir sebanyak tujuh kali, di antara setiap takbir disunahkan membaca kalimat tasbih sebagai berikut: Subhanallah wal hamdulillah wa laa ilaha illallah huwallahu akbar.
3. Kemudian membaca surat Al-Fatihah dan dianjurkan untuk membaca surat pendek, utamanya al-Ghasyiyah.
4. Mengerjakan tahapan berikutnya seperti ruku, sujud, duduk di antara dua sujud, dan berdiri lagi layaknya salat wajib lima waktu.
5. Bangkit dari sujud dan membaca takbir lagi sebanyak lima kali pada rakaat kedua, dengan disisipi kalimat tasbih di antara setiap takbir seperti rakaat pertama
6. Melanjutkan rakaat kedua seperti tahapan salat wajib lima waktu.
7. Mengucapkan salam.
BACA JUGA:Libur Idul Adha, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan
Sunah Saat Idul Adha
Saat melaksanakan salat Idul Adha, ada sejumlah hal yang disunahkan untuk dikerjakan agar menambah pahala ibadah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: