Pengakuan Shane Disuruh Ubah BAP Oleh Mario Dandy: Rafael Alun Perintahkan Bikin Skenario David Mukul Duluan
Shane Lukas Routa Pangondian Lumbantoruan, teman Mario Dandy yang ikut ditetapkan sebagai tersangka.-@shanelukas-Instagram
JAKARTA, DISWAY.ID - Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan mengaku sempat disuruh oleh Mario Dandy mengubah berita acara pemeriksaan (BAP) saat kasus penganiayaan Cristalino David Ozora masih ditangani oleh Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Dandy menghubungi Shane melalui WhatsApp lalu memberikan arahan kesaksian yang harus diubah.
"Jadi, pada saat itu, Mario, pada saat saya jemput AG, Mario itu teleponin saya terus. Karena, kalau ditelepon terus, HP saya kan ngelag, yml, terus dia bilang, BAP lu ubah. Terus saya bilang, knp den?," kata Shane dalam kesaksiannya, Selasa, 4 Juli 2023.
BACA JUGA:Pengakuan Ayah Simpan Jasad Bayi dalam Kulkas, Alasannya Bikin Ngelus Dada!
Shane diminta Dandy untuk mengaku bahwa David yang melakukan pemukulan terlebih dahulu. Sedangkan Dandy hanya melakukan pembelaan diri.
"Terus saya bilang, kenapa Den Udah ubah aja nanti gini gini gini. Aduh nggak berani gue, takut ada CCTV, gitu. Udah nggak usah takut lah," ungkapnya.
Jaksa membacakan pesan dari Mario Dandy yang isinya: "Mukul gw kena leher, terus gw tendang. Gw atur, gw suruh push up lagi."
Jaksa pun menanyakan soal kebenaran atas pesan dari Mario Dandy itu. Shane pun kemudian membenarkan.
BACA JUGA:Manuver! Kuasa Hukum Jhonny Plate Beberkan Bukti Arahan Jokowi soal Proyek BTS 4G Kominfo
Mendengar hal itu, Majelis hakim kemudian meminta penegasan mengenai siapa yang mengatakan hal itu.
"Kata siapa?," tanya hakim.
"Kata bokap Mario," jawab Shane.
"Kata bokap. Mukul gw kena leher, terus gw tendang, gw atur, gw suruh push up lg. Gitu ya, itu wa dari Mario Dandy," sambung Shane.
Kendati demikian, Shane mengaku kalau ia tidak menuruti perintah Mario untuk mengubah keterangannya di BAP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: