Setelah Bebas Murni, Anas Urbaningrum Bakal Jadi Ketua Umum Partai Kebangkitan Nasional

Setelah Bebas Murni, Anas Urbaningrum Bakal Jadi Ketua Umum Partai Kebangkitan Nasional

Baliho bergambar Anas Urbaningrum yang terpasang di kawasan Cikeas, Kabupaten Bogor. -FAJAR-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Nasib mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum usai bebas murni dari penjara, terjawab sudah. 

Anas Urbaningrum bakal menjadi Ketua Umum Partai Kebangkitan Nasional (PKN) yang saat ini dipimpin I Gede Pasek Suardika.

Penobatan mantan komisioner KPU sebagai ketum parpol tersebut, dilakukan melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) PKN pada 14-16 Juli 2023 di Jakarta. 

BACA JUGA:Eks Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum Resmi Bebas Murni, Siap Kembali Berpolitik: Tunggu Saja!

Sedangkan status bebas murni ini didapat Anas Urbaningrum lantaran telah menjalani Cuti Menjelang Bebas (CMB) dengan baik. 

Diketahui, Anas Urbaningrum mendekam di penjara yakni Lapas Sukamiskin Bandung untuk menjalani vonis bersalah dalam kasus proyek pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang 2010-2012.

Anas Urbaningrum dihukum 8 tahun penjara dalam kasus tersebut.

Informasinya, I Gede Pasek bakal menyerahkan langsung kepemimpinan PKN kepada Anas Urbaningrum melalui Munaslub tersebut dengan dalih merupakan bagian komitmen moral ketika berpolitik.

Wakil Ketua Umum PKN Rio Ramabaskara mengungkapkan, Anas Urbaningrum selama ini telah menjadi kawan diskusi sekaligus bagian dari keluarga besar PKN.

Rio juga meyakini pergantian ketum dari Gede Pasek ke Anas bisa jadi pendongkrak PKN menuju Senayan pada Pemilu 2024.

BACA JUGA:Tak Undang Relawan Anies Baswedan, NasDem: Mereka Milik Semua Partai Koalisi

"Mas Anas adalah inspirator kami dalam bergerak. Sumbangan saran beliau sangat berharga sedari awal kami ingin mendirikan partai. Selain itu, Mas Anas jadi icon kami dalam berjuang," jelasnya.

Melihat track record Anas, Rio semakin bangga dengan sosok mantan ketum Partai Demokrat itu. Rio percaya sosok Anas masih menjadi magnet bagi masyarakat Indonesia, meski Anas sudah dijadikan tumbal politik.

"Insya Allah kami yakin dan percaya dengan kepemimpinan Mas Anas. Beliau akan membawa angin segar bagi seluruh kader, pengurus dan simpatisan PKN menuju etape selanjutnya, yaitu lolos parlementary treshold 4 persen," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: