Ribuan Turis Mengungsi dari Kebakaran Hebat di Pulau Rhodes Yunani
Ribuan turis mengungsi dari kebakaran hebat di pulau Rhodes Yunani pada Minggu 23 Juli. -tangkapan layar video twitter@Prjr6886-
Kementerian transportasi Yunani mengatakan TUI dan Jet2, yang menangani sebagian besar pariwisata ke Rhodes, merencanakan 14 penerbangan dari bandara Rhodes, dengan jumlah penumpang mencapai 2.700 penumpang hingga pukul 03.00 waktu setempat.
Kebakaran sendiri biasa terjadi di Yunani, akan tetapi perubahan iklim telah menyebabkan gelombang panas yang lebih ekstrem di seluruh Eropa selatan dan banyak bagian dunia.
BACA JUGA:Panji Gumilang Belum Jadi Tersangka, Kapolri: Penyidikan Masih Berjalan
BACA JUGA:Dua Drone Serang Rusia: Aksi Teroris dari Ukraina
Suhu selama seminggu terakhir telah melebihi 40 derajat celcius disebgian besar wilayah Yunani.
Selain Rhodes, layanan darurat juga menangani kebakaran di pulau Evia, sebelah timur Athena dan Aigio, barat daya Athena, dan di pulau Corfu di mana pihak berwenang memerintahkan evakuasi pencegahan sejumlah pemukiman kecil.
Api besar juga menghanguskan pulau Corfu yang merupakan sebuah pulau terletak di sebelah barat Yunani.
Kapal-kapal di daerah itu telah dikirim untuk mengevakuasi penduduk melalui laut, kata seorang pejabat pemerintah.
BACA JUGA:Menkominfo Budi Arie Temui Jaksa Agung: Bahas Kelanjutan BTS 4G Kominfo?
Seorang pejabat pemadam kebakaran mengatakan kebakaran hutan di Rhodes telah berdampak pada 10 persen hotel di bagian tengah dan tenggara pulau itu.
Pejabat pemerintah yang berbicara tentang Corfu mengatakan bahwa kebakaran di Rhodes sebagian besar dapat diatasi.
Kapal penjaga pantai dan kapal pribadi mengvakuasi lebih dari 3.000 wisatawan dari pantai pada hari Sabtu 22 Juli.
Banyak orang melarikan diri dari hotel ketika api besar mencapai desa tepi laut Kiotari, Gennadi, Pefki, Lindos, Lardos, dan Kalathos.
BACA JUGA:Panglima TNI Siapkan Dua Opsi Bebaskan Pilot Susi Air dari KKB
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: