Rocky Gerung: Yusril Lebih Pantas Jadi Tameng Hukum Jokowi

Rocky Gerung: Yusril Lebih Pantas Jadi Tameng Hukum Jokowi

Rocky Gerung Sebut Prabowo Subianto Pilih Benahi Semua yang Mangkrak di Era Jokowi, Ini Alasannya-Dok Andrew Tito-

Rocky juga menjelaskan dalam hal ini sosok yang bisa menjadi perisai hukum Jokowi adalah Yusril Ihza Mahendra

Selain itu Presiden Jokowi bisa mendarat mulus di pengujung kepemimpinan adalah dengan mengubah presidential threshold menjadi nol persen.

BACA JUGA:Rocky Gerung Tak Hadir di Sidang Gugatan: Gak Diundang

”Seharusnya Pak Jokowi ajak Prof Yusril jadi calon presiden atau cawapres, karena Prof Yusril yang bisa menyelamatkan Pak Jokowi. Sebab gak ada orang lain yang tahu, Prof Yusril yang hanya bisa jadi tameng Presiden Jokowi dan yang paham seluk-beluk penyelamatan,” paparnya.

Pengamat politik lainnya yang juga hadir dalam acara, Pangi Syarwi Chaniago ”Jadi Prabowo-Yusril cocok ya?” tanya Pangi yang juga sebagai narasumber bersama Fahri Bachmid, Bivitri Susanti, Rocky Gerung, dan dimoderatori Titi Anggraeni.

”Ya ya cocok,” jawab Rocky.

BACA JUGA:Rocky Gerung Tak Hadir, Sidang Gugatan di PN Jaksel Ditunda, Rumahnya Kosong

Hadir juga Ahli Hukum Tata Negara Bivitri Susanti yang juga mengakui kemampuan hukum Yusril pada masa Presiden Soeharto.

Dikatakannya Yusril sebagai pembuat teks pidato Soeharto ketika meninggalkan jabatan.

Bivitri mengatakan dalam pidatonya, Presiden Soeharto menyebutkan bukan mengundurkan diri sebagai presiden, melainkan berhenti.

BACA JUGA:Ide Gila Rocky Gerung Pasca Golkar-PAN Dukung Gerindra: Tarik Ganjar Pasang Puan

Diketahui makna bahasa mengundurkan diri dan berhenti itu berbeda.

”Nah di sinilah kelihaian Yusril menjaga wibawa Presiden Soeharto kala itu. Pidato Soeharto itu bukan mengundurkan diri, tetapi berhenti. Itu yang bikin Pak Yusril. Kalau mundur, artinya sudah tidak sanggup. Berhenti ya berhenti, karena tidak mendapatkan lagi mandat rakyat,” tukas Bivitri.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads