Sukses Mendarat di Bulan, India Luncurkan Aditya-L1 untuk Dekati Matahari

Sukses Mendarat di Bulan, India Luncurkan Aditya-L1 untuk Dekati Matahari

India luncurkan pesawat luar angkasa Aditya-L1 dekati Matahari-Foto/Indian Space Research Organisation-

NEW DELHI, DISWAY.ID -- India meluncurkan misi luar angkasa pertama yang berfokus pada matahari, setelah keberhasilannya mendarat di bulan

Setelah keberhasilannya mendarat di bulan beberapa saat lalu, kini India meluncurkan pesawat luar angkasa pertamanya yang akan dipakai untuk pelajari matahari.

Pesawat luar angkasa ini diberi nama Aditya-L1, diluncurkan dari Sriharikota, sebuah pulau di lepas Teluk Benggala.

BACA JUGA:74 Orang Tewas di Tragedi Kebakaran Gedung di Afrika Selatan

Peluncuran Aditya-L1 terjadi pada hari Sabtu 2 September 2023 pukul 11.50 waktu setempat. 

Aditya-L1 meluncur menuju ke "tempat parkir" di orbit sekitar 1,5 juta kilometer dari Bumi.

Keberhasilan peluncuran Aditya-L1 di luar angkasa setelah kurang dari dua minggu India membuat sejarah dengan mendaratkan Chandrayaan-3 di bulan. 

Pencapaian memukau itu menjadikan negara India sebagai negara keempat yang berhasil mendarat dengan selamat di bulan.

BACA JUGA:Profil Tharman Shanmugaratnam, Presiden Terpilih Singapura yang Punya Karir Mentereng!

Aditya-L1 akan menuju di Lagrange titik 1, yaitu kawasan yang terletak di antara Matahari dan Bumi, yang tidak adanya tarikan gravitasi di antara kedua benda langit tersebut. 

Dikutip dari CNN, posisi tersebut memungkinkan Aditya-L1 tetap berada di orbit pada posisi optimal untuk mengamati aktivitas Matahari dan pengaruhnya terhadap cuaca luar angkasa secara real time, dan diharapkan konsumsi bahan bakar juga akan lebih minim.

Tujuan dari misi ini juga untuk mempelajari atmosfer bagian atas matahari dan berbagai fenomena matahari, seperti lontaran massa koronal atau pengusiran plasma secara besar-besaran dari lapisan terluar matahari.

Aditya-L1 dilengkapi dengan 7 instrumen ilmiah, empat di antaranya akan di uji coba langsung di Matahari sementara yang lainnya hanya akan mempelajari partikel angin matahari dan medan magnet yang melewati titik Lagrange 1.

BACA JUGA:Wanita Ini Tak Mau Disuruh Mandi, Wajah Sang Kakek Ditikam Pakai Pisau Dapur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: