Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Terburuk di Dunia, IQAir: Golongan Tidak Sehat!

Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Terburuk di Dunia, IQAir: Golongan Tidak Sehat!

Susana pagi di kawasan Sudirman, Jakarta.-Boy Slamet-Harian Disway-

JAKARTA, DISWAY.ID - Jakarta memiliki kualitas udara terburuk di dunia pada pagi ini, Sabtu 30 September 2023.

Situs IQAir mengukur indeks kualitas udara Jakarta untuk parameter PM2,5 termasuk golongan Tidak Sehat, yakni sebesar 166 atau tertinggi di antara kota-kota besar di dunia.

Jakarta antara lain berada di atas Delhi (160), Doha (158), Dubai (156), Shanghai (154), dan Kuala Lumpur (152). Seluruhnya tergolong kualitas udara Tidak Sehat.

BACA JUGA:Jika MK Loloskan Batas Usia Peserta Pilpres, PDIP: Legowo Jika Gibran Bakal Jadi Lawan Ganjar Pranowo!

Di Jakarta, berdasarkan jaringan 31 stasiun pemantau yang ada, IQAir mengukur konsentrasi PM2,5 sebesar 84 mikrogram per meter kubik. Itu setara 16,8 kali lebih tinggi dari nilai ambang penetapan WHO. 

Indeks tertinggi diukur oleh stasiun yang ada di Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Polusi udara PM2,5 di titik ini menunjuk angka 180. Fakta hasil pengukuran, hampir seluruh stasiun menunjuk indeks Tidak Sehat.

Sementara, hasil pengukuran oleh stasiun pemantau milik Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta pagi ini, dari empat hanya satu yang menunjuk Tidak Sehat. 

BACA JUGA:Anggaran Fantastis Pilpres 2024 Capai Rp 76.6 Triliun, KPU: Sudah Termasuk Putaran Kedua

Pertama, yang berlokasi di Lubang Buaya, Jakarta Timur, dengan Indeks Standar Pencemaran Udara sebesar 146 untuk parameter yang sama, yakni PM2,5.

Titik yang sama sempat menunjuk angka ISPU 234 atau tergolong Sangat Tidak Sehat pada Jumat per pengukuran pukul 15. 

Tiga titik stasiun pemantau milik Dinas Lingkungan Hidup DKI tersebar di Bundaran HI, Kebon Jeruk, Kelapa Gading, dan Jagakarsa. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: