Lebih dari 1.000 Warga Palestina Jadi Korban Serangan Udara Militer Israel di Gaza

Lebih dari 1.000 Warga Palestina Jadi Korban Serangan Udara Militer Israel di Gaza

Pemandangan pusat pemukiman Gaza setelah dihajar rudal-rudal dari angkatan udara IDF. Kemlu RI menegaskan bahwa tidak ada korban dari pihak WNI yang bermukim di Gaza-AFP-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Laporan terbaru menyebut ada sekitar 1.100 warga Palestina meninggal dunia pasca serangan balasan militer Israel di Jalur Gaza, Senin, 9 Oktober 2023.

Seperti dilansir dari Reuters, militer Israel mengklaim telah kembali menguasai titik infiltrasi di sepanjang perbatasan.

Mereka juga telah berhasil melumpuhkan ratusan pejuang Palestina, Hamas serta menawas puluhan lainnya.

BACA JUGA:Jurnalis Freelance Palestina Terbunuh Dalam Serangan Israel di Jalur Gaza

Sementara serangan udara militer Israel di Jalur Gaza telah menghancurkan kantor dan kawasan pelatihan Hamas, serta sejumlah rumah dan bangunan lainnya.

Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan bahwa lebih dari 413 warga Palestina, termasuk 78 anak dinyatakan tewas.

Selain itu ada 2.300 orang terluka terdampak serangan udara militer Israel itu.

Menurut keterangan Kementerian Luar Negeri Palestina, serangan Israel ini sebagai seruan kematian dan kehancuran jauh lebih biadab.

BACA JUGA:Hamas Gambarkan Operasi Serangan Israel, Respon Agresi terhadap Masjid Al Aqsa

"Israel tidak mempunyai hak atau pembenaran yang telah menargetkan penduduk sipil yang tidak berdaya di Gaza atau di tempat lain di Palestina," kata Kementerian Luar Negeri Palestina.

"Ini merupakan kampanye kematian dan kehancuran yang biadab," tambahnya.

Seperti diketahui, Hamas telah melepaskan lebih banyak roket ke wilayah-wilayah Israel pada hari Minggu, 8 Oktober 2023.

Militer Israel melaporkan jika pihaknya telah menerjukan puluhan ribu tentara di sekitar Gaza.

BACA JUGA:Gempa Bumi Afganistan, Hampir 2000 Orang Tewas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: