India Luncurkan Uji Penerbangan Tanpa Awak Sebelum Misi Gaganyaan ke luar Angkasa 2024

India Luncurkan Uji Penerbangan Tanpa Awak Sebelum Misi Gaganyaan ke luar Angkasa 2024

Pesawat ruang angkasa Gaganyaan diluncurkan pada hari Sabtu pukul 10:00 waktu setempat (04:30GMT) dari Sriharikota, India-ISRO/X-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Badan antariksa India telah berkembang pesat dengan melakukan uji coba tanpa awak terhadap sistem pelarian darurat pada kapsul awak barunya.

Ini menunjukkan bahwa kendaraan tersebut dapat terbang menjauh dari roketnya jika ada masalah selama peluncuran. 

Menurut Space, India mengalami perkembangn pesat yang luar biasa dalam pengiriman tanpa awak ke angkasa.

Ini adalah kemampuan krusial bagi pesawat luar angkasa tersebut, yang dijadwalkan membawa astronot untuk pertama kalinya pada tahun 2024 dalam misi Gaganyaan ke orbit Bumi.

Uji coba tersebut yang dikenal sebagai TV-D1 mengirimkan versi uji tanpa tekanan dari modul kru Gaganyaan (CM) dan sistem pelarian kru (CES) yang terpasang ke atas pada pukul 12:30 EDT (04.30 GMT; 10:00 waktu India setempat) dari Satish Dhawan Space Centre, di pulau Sriharikota di lepas pantai tenggara India.


Uji coba tanpa awak terhadap sistem pelarian darurat pada kapsul -ISRO/X-

BACA JUGA:Cara Buka Back Up WhatsApp di Google Drive dengan 2 Metode, Simak Langkah-langkahnya!

BACA JUGA:Gampang Banget, Ini 4 Cara Copy Paste Caption di Instagram, Cuma Sekali Klik!

“Saya sangat senang mengumumkan keberhasilan pencapaian misi TV-D1 (Test Vehicle Demonstration 1),” kata S Somanath, ketua Organisasi Penelitian Luar Angkasa India (ISRO) setelah peluncuran berhasil

Peluncuran yang sukses kini akan membuka jalan bagi misi tak berawak lainnya, termasuk pengiriman robot ke luar angkasa tahun depan.

Pesawat ruang angkasa itu terbang di atas roket berbahan bakar cair satu tahap yang dibuat khusus untuk misi ini. 

Selama penerbangan orbital Gaganyaan tahun depan, CM akan meluncurkan roket Launch Vehicle Mark-3 milik India yang kuat.

Rencana misi pada hari Sabtu meminta pasangan CM-CES untuk berpisah dari roket mereka pada ketinggian sekitar 7,5 mil (12 kilometer).

BACA JUGA:Kolaborasi dengan AWS, Program Terampil di Awan Telkomsel Mengakselerasi. Talenta Digital Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: