Jasad Bapak dan Anak yang Ditemukan di Koja Diautopsi

Jasad Bapak dan Anak yang Ditemukan di Koja Diautopsi

Pria berinsial KU (33) ditemukan tewas di bawah fly over Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Jumat (16/2).-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Jasad ayah dan balita yang ditemukan tewas di kawasan Koja, Jakarta Utara telah diautopsi setelah dibawa ke Rumah Sakit Polri di Kramatjati, Jakarta Timur.

Jasad tersebut diautopsi di RS Polri Kramatjati dan kemudian dikuburkan oleh pihak keluarga.

"Diautopsi dengan kondisi makros yang sudah busuk," ujar Karumkit RS Polri, Brigjen Pol Hariyanto kepada awak media, Senin 30 Oktober 2023.

BACA JUGA:Pengakuan Tetangga Tewasnya Bapak dan Anak di Koja: Sempat Tanyakan Obat Diare

Saat di RS Polri Kramatjati, kedua jasad tersebut juga telah dilakukan pemeriksaan mikroskopik.

"Dilakukan pemeriksaan mikroskopik (histopatologi) dan toksikologi," tuturnya.

Sementara istri dari suami itu masih dalam perawatan.

"Ibunya masih perawatan karena kondisi lemah," terangnya.

Diketahui pria berusia 50 tahun dan bayi berusia dua tahun ditemukan tewas membusuk di rumahnya di wilayah Koja, Jakarta Utara. 

"Iya betul (mayat bapak dan anak ditemukan tewas membusuk)," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Iver Son Manossoh.

BACA JUGA:Jasad Petugas Imigrasi Diautopsi, Hasilnya Begini

"Jadi tadi pagi, warga mencium bau tidak sedap. kemudian melaporkan kepada Pak Babinsa dan warga sekitar, dari polsek juga datang. Dicek ternyata di dalam rumah ditemukan sesosok mayat bapak-bapak umur kira-kira 50 tahun. Kemudian satu lagi balita umur kira-kira kurang lebih dua tahun," tambahnya.

Hingga kini belum diketahui penyebab kematian kedua jasad tersebut. Saat ini pihak kepolisian masih melakukan olah TKP.

"Belum diketahui (penyebab kematian). Tim masih melakukan olah TKP, sampai sekarang olah TKP. dari Reskrim Jakut, Polsek Koja, Puslabfor Mabes Polri, kemudian dari RS Polri Kramat Jati dan kedokteran forensik. Biarlah ahli ini bekerja nanti akan kami sampaikan lebih lanjut," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: