Pengakuan Masinis Kereta Api yang Tabrak Minibus di Lumajang, 11 Penumpang Tewas dan 4 Luka Berat

Pengakuan Masinis Kereta Api yang Tabrak Minibus di  Lumajang, 11 Penumpang Tewas dan 4 Luka Berat

Sebanyak 11 penumpang tewas dalam kecelakaan kereta tabrak minibus di Desa Ranupakis, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, pada Minggu 19 November malam. -tangkapan layar video X @Pai_C1-

JAKARTA, DISWAY. ID – Sebanyak 11 penumpang tewas dalam kecelakaan kereta tabrak minibus di Desa Ranupakis, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, pada Minggu 19 November malam.

Selain 11 korban meninggal dunia, sebanyak 4 menumpang lain tabrakan kereta api Lumajang mengalami luka berat dan tengah dirawat di RDUD dr. Haryoto Lumajang.

Dari pengakuan masinis kereta api yang tabrak minibus yang menyebabkan 11 penumpang tewas dan 4 luka berat, jika pihaknya telah membunyikan klason sebelum melewati jalan perlintasan kereta.

BACA JUGA:Alasan Rian Mahendra Rilis Bus Baru PO MTI Diberi Nama Limited Edition, Ternyata Perbedaannya Mencolok

BACA JUGA:Harga BBM Terbaru Hari Ini, 4 Jenis Bahan Bakar Turun Harga!

Hal tersebut diungkapkan oleh Anwar Yuli Prasetyo selaku PLH Manajer Hukum dan Humas PT KAI daerah Operasi 9 Jember

Anwar mengatakan bahwa masinis KA Probowangi mengatakan telah membunyinya klason atau suling lokomotif, namun mendadak minibus tersebut menyeberang perlintasan kereta.

Dari video yang beredar terlihat minibus mengalami rusak parah akibat peristiwa tabrakan dengan kereta api.

Petugas gabungan dari Polres, Kodim, Dinas Perhubungan serta dibantu warga setempat langsung melakukan evekuasi korban tabrakan kereta api tersebut.

BACA JUGA:Di Global Forum for Climate Movement, Dirut PLN Ajak Kolaborasi Global Atasi Perubahan Iklim Dunia

BACA JUGA:Bantuan Kemanusiaan ke Palestina Tahap Dua Dilepas Presiden Jokowi

Peristiwa tertabraknya minibus oleh kereta api tersebut terjadi di perlintasan tanpa palang pintu di km 138+0 petak jalan antara Stasiun Randuagung - Stasiun Klakah pada pukul 19.53 WIB.

Adapun korban yang tewas menurut pihak RDUD dr. Haryoto Lumajang antara lain:

  1. Tn. Riyono / Babatan, Surabaya
  2. Ny. Yelis agustiana / Dukuh Pakis, Surabaya
  3. Tn. Gatot hari cahyono / Gubeng, Surabaya
  4. Tn. Nur Muhamad/ Karang Pilang, Surabaya
  5. Ny. Sunarti / Pakis, Surabaya
  6. Ny. Sri Rahayu/ Simom Mulyo Baru, Surabaya
  7. Tn. Edi Sugianto/ 57 Thn/ Pakis Gunung Sawahan, Surabaya
  8. Ny. Titik ristianti/ 55 Thn/ Putat Jaya C Timur, Surabaya
  9. Tn. Suyono / 55 Thn/ Tandes, Surabaya
  10. Belum teridentifikasi
  11. Belum teridentifikasi

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads