Wakil Ketua MPR Sentil Ormas Adat Pasukan Manguni: Kibarkan Bendera Israel Tak Sesuai Sikap Resmi Indonesia
Pengibaran bendera Israel di Indonesia tidak sejalan dengan sikap Indonesia yang mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina dari penjajahan Israel-Foto/Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid sepakat dengan sikap Majelis Ulama Indonesia (MUI) Manado terkait kasus bentrokan massa di Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Bentrokan massa pro Israel dari ormas Adat Pasukan Manguni dengan massa pro Palestina pecah pada Sabtu, 25 November 2023.
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS itu mengatakan, seharunya aparat penegak hukum melakukan pengusutan dalam kasus tersebut.
"Seperti usul Ketum MUI Manado, harusnya bentrokan massa di Bitung diusut tuntas oleh Aparat," cuit Hidayat di akun resmi X miliknya.
Dengan penindakan tegas terhadap pada pelaku oknum penyerangan, kasus ini tak akan melebar ke mana-mana.
Hidayat juga sentil ormas Adat Pasukan Manguni yang diduga mengibarkan bendera Israel saat bentrok dengan massa pro Palestina.
Menurutnya, pengibaran bendera Israel saat insiden itu tidak sejalan dengan sikap resmi Indonesia terhadap Palestina.
BACA JUGA:Satu Korban Jiwa, 5 Tersangka Ditetapkan Pasal Pembunuhan di Kasus Bentrokan Massa Kota Bitung
Diketahui Presiden Joko Widodo (Jolowi) beberapa kali menegaskan bahwa sikap Indonesia mendung perjuangan Palestina dari penjajahan Israel.
Apalagi, dalam peraturan Permenlu No. 3 Tahun 2019 ditegaskan bahwa bendera Israel terlarang dikibarkan di Tanah Air.
Namun demikian sikap segerombolan oknum dari ormas tertua di Sulawesi Utara itu, justru melenceng.
"Selain agar tak melebar ke mana-mana, penyerangan terhadap aksi damai bela Palestina dengan kibarkan bendera Israel itu, tak sesuai dengan sikap resmi Indonesia yang dukung Palestina dan larang kibarkn bendera Israel," terang Hidayat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: