Jokowi Klaim Debat Capres Ketiga 2024 Mengecewakan Publik: Perlu Diformat Lebih Baik Lagi

Jokowi Klaim Debat Capres Ketiga 2024 Mengecewakan Publik: Perlu Diformat Lebih Baik Lagi

Presiden Jokowi menilai seharusnya format debat capres diubah-Disway.id/Anisha Aprilia-

Anies sejak debat dimulai sudah lebih frontal menyinggung adanya permasalahan di Kementerian Pertahanan.

Dari segmen satu dan segmen dua, panggung debat capres ini awalnya hanya terlibat Anies dan Prabowo saling lantang.

BACA JUGA:Jadi PNS Selama 30 Tahun yang Meringankan Hukuman Rafael Alun

BACA JUGA:Lanjutkan Safari Politik, Anies Baswedan Disambut Upacara Adat Mopotilolo Setiba di Gorontalo

Kemudian Ganjar pada akhirnya mengkritisi banyak hal terkait permasalahan pertahanan yang sudah dipimpin Prabowo selama 4 tahun terakhir.

Menurut Jokowi, perdebatan kali ini keluar dari konteks apa yang seharusnya diperdebatkan.

Jokowi menilai seharusnya pembahasan yang perlu diperdebatkan adalah masing-masing visi dan misi capres.

"Saling menyerang nggak apa-apa selagi itu kebijakan, policy, visinya yang diserang," kata Jokowi saat kunjungan kerjanya di Serang, Banten, Senin, 8 Januari 2024.

BACA JUGA:Kata Anies, Seharusnya Prabowo Jawab Begini Ketika Tanya Soal Etik

BACA JUGA:Tok! Rafael Alun Divonis 14 Tahun Penjara di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Namun menurutnya, Debat Capres 2024 ketiga semalam, Minggu, 7 Januari 2024, terindikasi saling menjatuhkan personal.

Jokowi menegaskan, Debat Capres seperti itu sama sekali kurang baik dan tidak mengedukasi publik.

"Bukan untuk saling menjatuhkan dengan motif-motif personal. Saya kira nggak baik dan nggak mengedukasi," bebernya.

Seperti diketahui, Anies punya beberapa pertanyaan cukup menohok kepada Prabowo.

BACA JUGA:Tol Pamulang Cinere Diresmikan Jokowi, Miliki Panjang 14,8 Km dengan Biaya Rp 4 Triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: