Unsur Pembunuhan Mahasiswi Depok Polisi Belum Bisa Simpulkan, Ini Alasannya

Unsur Pembunuhan Mahasiswi Depok Polisi Belum Bisa Simpulkan, Ini Alasannya

Polisi dalami unsur pembunuhan berencana terhadap mahasiswi Depok berinisial K (20) oleh Argiyan Arbirama (20).-Rafi Adhi Pratama-

JAKARTA, DISWAY.ID - Polisi dalami unsur pembunuhan berencana terhadap mahasiswi Depok berinisial K (20) oleh Argiyan Arbirama (20).

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra mengatakan, pihaknya akan mencari tahu apakah ada perencanaan ketika rekonstruksi kejadian..

"Terkait dengan masalah lost contak dan ganti nomor, kemudian mencoba menghubungi kembali, apakah ada pembunuhan berencana, nanti ini akan kita lihat akan terungkap pada rekonstruksi, apakah ada unsur kesengajaan atau perencanaan yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban," katanya kepada awak media, Senin 22 Januari 2023.

BACA JUGA:Terkuak! Pelaku Pembunuhan Mahasiswi Depok Disebut Baru Kenal dengan Korban Langsung Pacaran

"Kedua kondisi korban pada saat diperkosa saat itu masih hidup dan lemas kemudian dilucuti pakaian kemudian dilakukan pemerkosaan. Ketika diperkosa korban masih hidup," tambahnya.

Sedangkan, mahasiswi Depok berinisial K yang dibunuh kekasihnya Argiyan Arbirama disebut baru saling mengenal.

Kombes Wira mengatakan baik korban maupun pelaku baru mengenal empat bulan.

"Adapun kronologis sebagai berikut, bahwa antara pelaku dan korban ini sudah saling kenal kira-kira 4 bulan yang lalu melalui aplikasi media sosial Line," katanya kepada awak media, Senin 22 Januari 2024.

BACA JUGA:Mahasiswi Depok Diperkosa Sebelum Dihabisi, Pelaku Sempat Ajak Berhubungan Badan dan Ditolak

Akhirnya mereka berjumpa secara langsung. Keduanya disebut menjali asmara baru dua minggu lamanya.

"Kemudian mereka melakukan janjian dan setelah bertemu langsung pacaran dengan korban, kira-kira berjalan baru 2 minggu," ucapnya.

Sementara, sebelum membunuh mahasiswi Depok inisial K (20), pelaku Argiyan Arbirama (20) sempat mengajak korban pergi.

Kombes Wira mengatakan pelaku sempat menghubungi korban dan minta dijemput di kontrakannya untuk pergi ngopi.

BACA JUGA:Mahasiswi Depok yang Tewas Ternyata Pacar Pelaku

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: