Jadwal Perjalanan KA Argo Parahyangan Dipangkas Drastis, FSPP Usulkan Ini ke KAI
Serikat Pekerja yang Tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Perkeretaapian (FSPP) mengusulkan agar jadwal KA Argo Parahyangan yang Dipangkas Diaktifkan Kembali-Dok. FSPP-
JAKARTA, DISWAY.ID - Federasi Serikat Pekerja Perkeretaapian (FSPP) menanggapi dipangkasnya jumlah jadwal perjalanan KA Argo Parahyangan Jakarta-Bandung (PP).
FSPP mengusulkan agar perjalanan Kereta Api Argo Parahyangan yang dipangkas atau dibatalkan agar dijalankan kembali.
BACA JUGA:Sarankan Direksi BUMN Lakukan Hal Serupa, FSPP Tegaskan Sikap Netral di Pemilu 2024
BACA JUGA:Jelang Nataru, KAI Operasikan Gerbong Kereta Eksekutif dan Luxury New Generation di KA Argo Lawu
Hal itu disampaikan langsung Kadiv Humas FSPP Cerah Buana yang mengusulkan hal itu untuk pemenuhan kebutuhan pasar. Selain itu, usul ini disampaikan demi mempertahankan nama baik Argo Parahyangan yang telah melegenda.
“Jangan sampai KA Cepat dihadapkan bersaing langsung dengan strategi tarif dan jadwal KA Argo Parahyangan, sehingga mengambil pasar Argo Parahyangan. Lalu kemudian, terget pasar yang seharusnya menjadi target KA Cepat Whoosh tidak dapat diraih oleh KA Cepat, yaitu segmen premium middle up,” kata Cerah Buana dalam keterangannya, Selasa 6 Februari 2024.
Menurut Cerah, pasar konsumen KA Argo Parahyangan sejatinya sangat baik. Hal itu karena dampak yang ditimbulkan banyaknya jadwal perjalanan KA Argo Parahyangan yang membuat banyak lini turut merasakan manfaat.
BACA JUGA:Kereta Cepat Whoosh Mulai Berlaku Tarif Dinamis per 3 Fabruari, Apa Itu? Cek Besarannya
“Bahkan pasar KA Argo Parahyangan diambil moda transportasi lain, seperti travel dan mobil pribadi, dalam jangka waktu panjang dan susah kembali lagi membentuk pasar KA Argo Parahyangan yang sudah terbentuk lama,” jelas Cerah.
Namun, sebelum merespons positif usul itu, FSPP meminta kepada pemerintah dan BUMN Perekeretaapian melaksanakan kajian yang mendalam terlebih dahulu, untuk menjaga keseimbangan portofolio bisnis dan lini produknya, serta melaksanakan kajian persaingan dan segmentasi di persaingan bisnis antar moda untuk target pasar Bandung-Jakarta.
“Tolong dapat dilakukan kajian yang mendalam dan jadikan KA Cepat menargetkan segmen pasar baru di atas KA Argo Parahyangan. KA Cepat jangan jadi subsitusi KA Argo Parahyangan dan jangan ambil pasar. Argo Parahyangan justru harus membentuk target pasar yang baru middle up dengan harga super premium. Dan untuk mengembalikan dengan harga keekonomisan investasi yang sangat besar tersebut, agar KA Cepat dan KA Argo Parahyangan sama-sama suistanable dan jangan saling killing each other,” imbuhnya.
BACA JUGA:Penumpang Kereta di Stasiun Senen dan Gambir Terpantau Normal di Malam Tahun Baru 2024
Seperti diketahui, PT Kereta Api Indonesia (Persero) melakukan penyesuaian jadwal perjalanan KA Argo Parahyangan sehingga menyisakan lima perjalanan sehari untuk masing-masing rute Jakarta-Bandung dan arah sebaliknya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: