Israel Larang Muslim Palestina Ibadah di Masjid Al-Aqsa Selama Bulan Ramadhan
Israel Larang Muslim Palestina Ibadah di Masjid Al-Aqsa Selama Bulan Ramadhan-Screenshoot/YouTube-
BACA JUGA:Penembakan Brutal Nodai Super Bowl Kansas City, Seorang DJ Tewas, 21 Luka
BACA JUGA:Xi Jinping Bertekad Sapu Bersih Korupsi, 100 Pejabat Perbankan Dihukum Setahun Terakhir
Partai ini memenangkan enam kursi dalam pemilihan legislatif Israel tahun 2022, dan diwakili dalam apa yang disebut sebagai pemerintahan paling sayap kanan dan garis keras di Israel.
Dia menyerukan pengusiran warga Arab Israel yang tidak setia kepada Israel.
Ben Gvir dikenal luas karena pandangan dan aktivitasnya yang rasis dan anti-Arab secara terbuka.
Ben Gvir telah lama dituduh sebagai provokator, setelah sebelumnya memimpin beberapa kunjungan ke Temple Mount sebagai aktivis dan anggota Knesset, demonstrasi yang kontroversial melalui Kawasan Muslim Kota Tua Yerusalem.
Ia mendirikan kantor di lingkungan Sheikh Jarrah yang menjadi saksi dari beberapa kali penggusuran warga Palestina.
BACA JUGA:PM Ceko Beri Ucapan Selamat kepada Prabowo-Gibran, Nyatakan Siap Perkuat Hubungan Bilateral
BACA JUGA:WNI Pemilih di London Diusir Karena Dianggap Telat: Bapak Mundur Atau Kami Panggil Polisi
Pada tanggal 3 Januari 2023, ia mengunjungi Temple Mount tempat Masjid al-Aqsa berada, memicu gelombang kritik internasional yang menyebut kunjungannya sengaja provokatif.
Sebagai seorang pengacara, ia dikenal karena membela orang-orang Yahudi yang dituduh melakukan terorisme yang diadili di Israel.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: